PONOROGO, CEKLISSATU - Seorang bocah terbakar saat membeli jajanan ice smoke di Ponorogo, Jawa Timur. Bocah lima tahun berinisial AH itu mengalami luka bakar sekujur tubuhnya.

Sutrisno, ayah AH menceritakan saat itu dia bersama anaknya hendak melihat pertunjukan reog di Desa Ngasinan, Kecamatan Jetis, pada Selasa 12 Juli 2022 sore. Di tempat itu, ada pedagang menjual jajanan Ice Smoke.

Jajanan itu mengeluarkan asap. Sang anak yang melihat jajanan yang diberi nitrogen cair
itu pun penasaran dan minta dibelikan. Satu porsi harganya Rp20 ribu.

"Langsung tak belikan. Baru lepas dari tangan penjualnya, dibawa anak saya, tiba-tiba keluar api langsung membakar anak saya," kata Sutrisno Kamis 14 Juli 2022.

Sutrisno merasa pada awalnya semua tampak normal. Namun Sutrisno kaget. Dia tidak merokok. Dia juga tidak begitu memperhatikan apakah di sekitar anaknya ketika itu ada yang sedang merokok atau tidak.

"Tidak tahu sumber api dari mana. Saya juga spontan mematikan api pakai tangan saya. Tangan saya ikut terbakar," ujar Sutrisno.

Sutrisno sempat melepaskan kaos anaknya yang sudah terbakar. Dia langsung melarikan anaknya ke puskesmas terdekat. Pihak puskesmas kemudian merujuk ke rumah sakit untuk mendapat perawatan lebih lengkap.

Dia berharap kasus ini bisa diselesaikan secara kekeluargaan. Pemilik jajanan pun sudah meminta maaf

"Saya ingin diselesaikan secara kekeluargaan. Yang penting anak saya sembuh," kata Sutrisno.
Usai kejadian itu, dia mengimbau kepada para orang tua agar lebih berhati-hati lagi saat membelikan jajanan untuk anaknya, terlebih jika jajanan itu bisa mencederai pembeli.

"Minta doa untuk kesembuhan anak saya. Saya juga imbau kepada teman-teman semua kalau anaknya minta jajan agar lebih berhati-hati, berisiko ke anak," kata Sutrisno.