CIANJUR, CEKLISSATU - Dua warga di Kampung Pasir Kupa, Desa Cisalak, Kecamatan Cibeber, Cianjur, Jawa Barat, menderita luka bakar akibat kena ledakan tabung gas subsidi elpiji 3 kg.

Kedua korban bernama Obay Sobari (71) dan menantunya Kokom Komariah (43) kini dirawat di IGD Rumah Sakit Sayang Cianjur akibat mengalami luka bakar 19 persen dan 4 persen. 

"Kedua korban sudah diperbolehkan pulang karena luka bakarnya dibagian kaki hanya empat persen," ujar Humas Rumah Sakit Sayang Cianjur Asep Hilman, Selasa, 01 November 2022.

Asep menuturkan kedua pasien masuk ke IGD pada Senin 31 Oktober 2022 usai peristiwa yang menimpa korbannya. 

Baca Juga : ASN Pemkab Bogor Wajib Berpakaian Kasual Harus Produk Lokal

"Kemarin ya pasien masuk ke IGD diantar mobil ambulan desa," imbuhnya.

Sementara itu, Titin Sutini (43) menantu Obay korban selamat menuturkan peristiwa terjadi pada Senin 31 Oktober siang, saat sedang memasak hidangan untuk acara keluarga. 

Ketika itu, mulai tercium bau gas di ruang dapur. Curiga tabung gas bocor, Obay kemudian memindahkan tabung gas itu ke dalam kolam ikan yang berada di belakang rumah. Ini agar tidak api dari tungku yang sedang memasak lauk tidak menyambar. 

Rupanya, gas itu sudah menyebar di sekitar tungku api. Sontak api pun menyambar dan terjadi ledakan. Kokom dan Obay yang berada dekat dengan tungku langsung terbakar. 

"Pak Obay dan Kokom kebetulan ada disitu dia kebakar dibagian kaki. Kalau bapak badan kebakar," ungkapnya.

Selain melukai kedua korban, kata Titin, ledakan gas membuat pintu kamar mandi rusak parah.

"Sempat terjadi 3 kali ledakan. Sampai pintu kamar mandi juga rusak parah," pungkasnya.