JAKARTA, CEKLISSATU - Cegah ekspor bahan bakar ilegal dan demi menstabilkan pasar, Rusia bakal menghentikan ekspor bensin dan solar ke semua negara. 

Namun, ada empat negara yang masih lolos dari larangan ini, yaitu Belarus, Kazakhstan, Armenia, dan Kyrgyzstan.

Kebijakan larangan ekspor bahan bakar ini, bakal dilakukan secepatnya. 

Baca Juga : Armenia-Azerbaijan Gencatan Senjata, Ribuan Warga Mengungsi di Kamp Tentara Rusia

"Pelarangan sementara diharapkan memenuhi pasar bahan bakar, yang pada akhirnya akan berefek pada penurunan harga untuk konsumen," ucap Rusia dalam pernyataan resminya, seperti dikutip dari Reuters, Minggu 24 September 2023.

Disebutkan bahwa dalam beberapa waktu terakhir, pasar bahan bakar Rusia sedang bermasalah, karena adanya  pemeliharaan kilang minyak, kemacetan jalur kereta api, serta lemahnya nilai tukar rubel sebagai insentif ekspor bahan bakar.

Wakil Menteri Energi Pertama Rusia, Pavel Sorokin mengatakan, kebijakan pelarangan ekspor bahan bakar Rusia ini belum ditentukan batas waktunya, tergantung situasi pasar energi

"Kami memperkirakan pasar akan merasakan dampaknya dengan cukup cepat. Namun hal itu akan bergantung pada kejenuhan pasar dan hasilnya," kata Sorokin.

Pada 2022, Rusia tercatat sudah mengekspor 4,812 juta ton bensin dan sekitar 35 juta ton solar.