BOGOR, CEKLISSATU - Jelang laga pekan ke-20 Liga 1 Indonesia, tuan rumah PSM Makasar nampaknya benar-benar serius untuk bisa mengamankan tiga poin, ketika menjamu tamu mereka Persikabo 1973 di Stadiong Gelora BJ Habibie, Pare-Pare, Kamis, (23/11/2023) mendatang.

Hal itu terlihat pada saat mereka melakukan latihan insentif di Stadion Kalegowa, Kabupaten Gowa, Senin, (20/11/2023). Sesi latihan dimulai dengan pelatih Bernardo Tavares dan empat asisten pelatih, serta satu pelatih kiper, memimpin latihan refleks para pemain.

Mereka dibagi menjadi enam kelompok dengan lima pemain dalam setiap kelompok, para pemain harus mencari posisi kosong yang tidak dijaga oleh rekannya.

Baca Juga : PSM vs Persikabo, Laga Dua Klub Pesakitan Liga 1

Dalam latihan itu, pelatih Tavares memberikan instruksi pemain melakukan latihan kombinasi, diikuti dengan latihan finishing.

Meski begitu, legenda PSM Makasar yakni Syamsuddin Umar mengingatkan tim Juku Eja harus hati-hati. Pasalnya, meskipun berstatus juara bertahan namun di musim ini PSM justru terseok-seok dan berada di peringkat 12 dengan 23 poin. Sementara Persikabo 1973 ada di bawah PSM tepatnya di peringkat 17 dengan 14 poin.

"Semua pertandingan di level profesional (Liga 1) sulit. Tapi PSM Makassar adalah tim kuat, tetapi harus tetap hati-hati di setiap momen pertandingan," kata Syamsuddin Umar.

Syamsuddin Umar pun berharap PSM Makassar bisa segera menemukan bentuk permainan terbaiknya. Terutama dengan komposisi skuad baru di putaran kedua ini.

"Saya pikir PSM Makassar tetap punya peluang mempertahankan gelar. Jika itu terjadi, tentu itu sejarah luar biasa di kompetisi sepakbola Indonesia," tutup pria yang 2 kali membawa PSM Makassar juara Liga Indonesia ini.