JAKARTA,  CEKLISSATU – Investasi yang masih minim di proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) membuat dana pembangunannya masih berasal dari APBN.

Menteri Pekerjaan Umum dan Pembangunan Rakyat (PUPR), Basuki  Hadimuljono  mengatakan,  para investor masih menunggu proses pembebasan lahan (land clearing) di area IKN.

“Belum, sekarang (dana bangun IKN Nusantara) baru APBN semua,” ujar Menteri Basuki di Istana Negara, Jakarta, Selasa 2 Mei 2023.

Baca Juga : Teknis Pembelian Tanah Belum Disiapkan, Investasi di IKN Masih Minim

Basuki menambahkan,  pembangunan IKN akan terus berjalan sesuai rencana pemerintah di tengah tahun politik mendekati pelaksanaan Pemilu 2024.

“Bagi saya tak ada urusan, pembangunan IKN akan tetap Lanjut,” ujar Basuki.

Pemerintah, kata Basuki,  terus meyakinkan kepada investor bahwa pembangunan IKN di Kalimantan Timur pengganti Jakarta itu terus bergulir.

Hal itu sudah ditunjukkan pemerintah sejak wacana tersebut pertama kali bergulir.

Meskipun banyak pro kontra, namun pembangunan kota masa depan terus berlangsung hingga saat ini, di mana sudah memasuki pembangunan fisik sejumlah infrastruktur dan kantor pemerintahan.

“Pemerintah  telah memiliki landasan hukum UU IKN berserta seluruh aturan turunan. Karena itu, investor diharapkan tidak ragu dengan keberlanjutan pembangunan IKN,” tutup Basuki.