BOGOR, CEKLISSATU - Ratusan PKWT dari lingkungan Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Satpol PP, Disperumkim, Dinas Perhubungan (Dishub), Pemadam Kebakaran (Damkar) dan BPBD Kota Bogor berkumpul untuk makan siang bersama Wali Kota Bogor, Bima Arya di Taman Ekspresi Sempur, Kota Bogor, Rabu 18 April 2024.

Bima Arya menyebut, ngaliwet bersama ini untuk menambah keakraban dengan PKWT.

"Saya dan pak wakil akan menyelesaikan tugas sebagai wali kota. Begitu banyak kenangan selama sepuluh tahun, begitu banyak capaian selama sepuluh tahun, tetapi yang sangat saya yakin capaian itu semua ada tetesan keringat dari teman-teman semuanya," ujar Bima Arya mengawali sambutannya.

Ia melanjutkan, tidak mungkin Kota Bogor bisa seperti sekarang, lebih rapi, bersih, tertib, nyaman tanpa kerja keras dari teman-teman di lapangan.

Baca Juga : Akui Masih Banyak PR untuk Kota Bogor, Bima Arya: Kami Titipkan Wali Kota Selanjutnya untuk Dilanjutkan

Hal ini membuatnya merasa perlu secara khusus menyampaikan terima kasih kepada semuanya, mulai dari Satpol PP, Dishub, BPBD, Damkar, pasukan kuning DLH, pasukan taman Disperumkim dan PUPR.

"Semua yang di lapangan ini pasang badan supaya Bogor lebih tertib dan nyaman. Terus semangat, siapapun wali kotanya, jangan kasih kendor dan semoga bisa memahami kondisi di lapangan," imbuhnya.

Bima Arya  menambahkan, di manapun nanti ia berada, ia sudah meniatkan untuk memperjuangkan status nasib PKWT agar lebih jelas kepastiannya.

Terbukti, sewaktu ia menjadi Ketua Dewan Pengurus APEKSI pun, ia memperjuangkan supaya tidak ada pemutusan tenaga kerja honorer yang nyaris saja terjadi. Ia pun berharap semuanya betah, nyaman kerja di Bogor, bisa lebih sejahtera dari tahun ke tahun dan masa depannya lebih jelas.

"Akan ada sistem baru supaya dari PKWT bisa ke PPPK, jadi ada kepastian. Karena ke depan masih butuh orang handal di lapangan yang bisa memastikan apa yang direncanakan sesuai dengan kondisi di lapangan," ujarnya.

Di tempat yang sama, staf administrasi BPBD Kota Bogor, Tusyadiah mengaku senang bisa makan siang bersama Wali Kota Bogor untuk pertama kalinya dan mungkin terakhir kalinya mengingat sebentar lagi akan purna tugas. 

Pada kesempatan itu, ia turut mendoakan agar Wali Kota Bogor diberikan kesehatan, kesuksesan dan anggota di BPBD Kota Bogor senantiasa diberikan perlindungan saat melaksanakan tugasnya.

"Saya juga berharap non ASN seperti kami, maupun PKWT bisa lebih disejahterakan dan bisa diangkat jadi ASN. Di BPBD ada total 57 pegawai kontrak dengan pekerjaan yang berisiko tinggi," katanya.