TULANG BAWANG, CEKLISSATU - Sebanyak seribu lima ratus enam puluh delapan (1,568) paket belanja barang dan Jasa di rumah sakit menggala Kabupaten Tulang Bawang provinsi lampung (Tuba) Tahun anggaran 2023, dengan anggaran 20 miliar lebih yang dilaksanakan dengan metode e-kataloc. Diduga kuat tidak sesuai kontrak, sehingga terindikasi mengarah pada dugaan adanya Mark-up/korupsi 


Berdasarkan data yang diperoleh, diketahui dari seribu lima ratus enam puluh delapan(1,568) paket belanja terdapat beberapa paket belanja yang dikerjakan, oleh salah satu perusahaan penyedia arto jaya sentosa kursi tunggu 4 seater dengan kode RUP 45781115 dengan total anggaran 38500000 Diduga kuat fiktif.


Dari data yang di dapati, (1,568) kegiatan tersebut meliputi: PT.adi sarana tbk dipakai belanja toyota Avanza 1.5 g cvt bensin 2023 bulanan dengan total anggaran Rp 154176000
PT.adi sarana terbaik dipakai belanaja toyota new Avanza 1.3 g m/g bensin 2020 tahunan dengan total anggaran Rp:54000000
PT.adi sarana armada tbk dipakai belanja  toyota new kijang Innova 2.4 g mt 2020 bulanan dengan total anggaran Rp:7500000
PT.adi sarana tbk dipakai belanja toyota Avanza 1.5 g cvt 2022 tahunan dengan total anggaran Rp:76800000.

Baca Juga : Timnas Indonesia Juara Pul A, Hadapi India di Perempatfinal Kejuaraan Bola Voli Asia Putra U-20


Semua kegiatan tersebut, ada dalam angaran belanja tahun 2023 Rumah Sakit Menggala Kabupaten Tulang Bawang Provinsi Lampung sebesar Rp20,207,092,625,.Red


Kepala Divisi Advokasi dan Investigasi KPP-HAM Mawardi Hendra Jaya, saat ditemui di ruang kerjanya mengatakan, dalam waktu dekat akan memberikan mensomasi ke RSUD Kabupaten Tulang Bawang, yang akan di tembuskan ke Kejaksaan Negeri Menggala, Polres Tulang Bawang, Sekretaris Daerah Kabupaten Tulang Bawang, dan Inspektorat Kabupaten Tulang Bawang.


Sementara, awak media mendatangi Rumah Sakit Menggala Selaku Penanggung Jawab Anggaran (PA) Direktur Utama dr. ELLYS MERITUSI, SP, PA Tulang Bawang pada rabu (17/07/2024), tidak ada ditempat. Bahkan Bagian Humas Kosong tidak ada yang masuk/ngantor saat ditanya dengan salah satu staf humas rumah sakit menggala Dila ia mengatakan, bagian humas lagi Diklat.


"Maaf bang bagian humas ada yang lagi Diklat ada juga yang memang tidak masuk mungkin lagi ada urusan keluarga jadi kalo abang mau konfirmasi lain waktu saja atau abang buat surat nanti pasti dibalas sama bagian humas,"ungkapnya, Sabtu (20/07/2024).


Hingga berita ini diterbitkan dr. ELLYS MERITUSI, SP, PA Selaku Penanggung Jawab Anggaran Rumah Sakit Menggala Kabupaten Tulang Bawang belum berhasil dimintai keterangan.