JOGJAKARTA, CEKLISSATU - Jogjakarta siap menyambut wisatawan, utamanyabsaat momen libur natal 2022 dan tahun baru 2023, dengan menjadi destinasi yang bertanggungjawab.

Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Pariwisata Jogjakarta, Singgih Raharja saat konferensi pers di Sleman, Jogjakarta.

Agar bisa terwujud, membutuhkan peran serta dari berbagai pihak lainnya. Bahkan hingga ke tingkatan yang paling bawah. 

Baca Juga : Vaksin Koyo Ramah Anak

Pihaknya akan bekerja sama dengan Dinas Perhubungan dan pihak kepolisian. Perannya guna menertibkan serta memberi edukasi kepada para pengelola parkir. Hal ini mengingat setiap tahunnya selalu ada keluhan masyarakat mengenai tarif parkir yang tidak sesuai dengan aturan.

“Tidak ada yang nuthuk, semua harus sesuai dengan regulasi. Kalau parkir resmi pasti akan sesuai dengan regulasi. Tapi kalau yang non-resmi, akan kita dorong untuk perizinan dan sebagainya. Sehingga tidak bisa membuat tarif parkir seenaknya,” jelasnya.

Senada, Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Jogjakarta, Bobby Ardiyanto mengatakan, penting untuk menggandeng sektor-sektor lainnya. Salah satunya yaitu kesehatan.

Sebagai destinasi wisata yang bertanggung jawab, Jogjakarta harus mampu memastikan keselamatan para wisatawan. 

“Bagaimana nanti kalau terjadi emergency tentang kesehatan. Faskes pertama terdekat harus punya awareness,” ujarnya.

Selain sektor kesehatan, BPBD di masing-masing kabupaten kota juga turut digandeng. Tujuannya untuk memastikan keselamatan dan melakukan upaya mitigasi bencana. Untuk membangun rasa aman dan nyawan para wisatawan, 

“Kita harus bertanggung jawab kepada tamu kita. Wisatawan yang datang ini mitigasinya bagaimana. Itu menjadi bagian dari BPBD. Ini untuk membangun trust wisatawab terhadap pariwisata dan selling point. Mau wisata aman ya di Jogjakarta,” tutupnya.