BOGOR, CEKLISSATU - Bakal calon Wali Kota Bogor Dedie A Rachim dan Dokter Raendi Rayendra elektabilitasnya saling kejar-kejaran menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bogor. Hal itu berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh Lembaga Studi Visi Nusantara (LS Vinus) dari tanggal 10-15 Juni 2024.


"Sampai hari ini hasil survei yang dilakukan oleh LS Vinus, nomor urut satu Dedie A Rachim sebanyak 27.00 persen, urutan kedua Raendi Rayendra sebanyak 22.85 persen, ketiga Sendi Fardiansyah sebanyak 11.00 persen. Urutan keempat Aji Jaya Bintara sebesar 8.38 persen, kelima Atang Trisnanto sebesar 4.75 persen, keenam Rusli Prihatevy 4.50 persen. Ketujuh Eka Maulana sebesar 4.38 persen, kedelapan Ibnu Ariebowo sebesar 3.23 persen, kesembilan Denny Mulyadi 2.62 persen. Sedangkan, urutan kesepuluh Jenal Mutaqin sebesar 2.62 persen,"ungkap Rizki Riyanto Pembina LS-Vinus kepada awak media, Kamis 20 Juni 2024.

Baca Juga : CBA Minta KPK Audit Penerimaan Calon Siswa SMA Taruna Nusantara Diduga Ada Sarat KKN


Ia mengatakan, dalam proses pelaksaan survei LS Vinus kali ini dengan responden sebanyak 800 orang, dengan menggunakan metode cluster random sampling, 
dimana jumlah responden berbasis kecamatan dan diturunkan ke kelurahan.

IMG-20240620-WA0219.webp


"Jumlah responden setiap kecamatan dan kelurahan berbeda disesuaikan dengan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada masing-masing kecamatan dan kelurahan,"ujarnya.


Yang kedua, kata dia, teknik pengambilan data bertatapan langsung dengan responden, dengan metode kontrol 
dokumentasi setiap aktifitas mewawancarai responden disetrai tag lokasi,"Dalam hal bentuk kuisioner, survei kali ini berbeda dengan survei sebelumnya. Jika survei 
sebelumnya menggunanakan kuisioner terbuka, maka kali ini menggunakan intrumen tertutup. Sehingga responden tinggal menceklist nama-nama Bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota, serta Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur pilihan masyarakat Kota Bogor. Walaupun tentu saja masih memberikan ruang bagi masyarakat yang akan memilih diluar nama-nama yang sudah tertulis.


"Pada survei kali ini, sudah mulai ditanyakan kepada responden pasangan calon walikota dan wakil walikota bogor yang akan dipilih oleh masyarakat kota bogor pada Pilkada tahun 2024. Dengan pilihan simulasi seabanyak 30 simulasi pasangan calon,"papar dia


"Sehingga melalui penggunaan istrumen tertutup ini, responden yang menjawab tidak tahu,"jelasnya.