BOGOR, CEKLISSATU – Pj Wali Kota Bogor, Hery Antasari datangi Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bogor, Kamis 9 Mei 2024.

Hery Antasari mengatakan, dalam waktu dekat akan ada dua kegiatan yang cukup besar, yaitu Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Online dan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).

Sehingga dalam kunjungannya tersebut, Hery Antasari menyebut kunjungannya ke Disdukcapil Kota Bogor menjadi prioritas untuk dikunjungi.

Baca Juga : Disdukcapil Kota Bogor Sebut Ada 12 Ribu Pemilih Pemula di Pilkada 2024

“Selama ini yang saya dengar semangat dan dedikasi Disdukcapil Kota Bogor di tengah berbagai dinamika-dinamika tahun lalu masih tetap terjaga. Alhamdulillah semangatnya masih terjaga. Sehat, semangat, itu yang terpenting,” kata dia di Kantor Disdukcapil Kota Bogor, Kamis 9 Mei 2024.

“Sarana prasarana, alur dan sebagainya sudah dilaporkan secara singkat, masih ada beberapa ruang-ruang yang bisa kita sempurnakan. Catatannya menjaga motivasi karena jajaran Disdukcapil Kota Bogor memiliki periode-periode puncak beban tugas seperti PPDB maupun yang terkait pilkada yang memerlukan tingkat konsentrasi dan pikiran khusus,” lanjutnya.

Hery menambahkan, keterlibatan Disdukcapil Kota Bogor dalam PPDB diperlukan penguatan dan timing.

Baca Juga : Inovasi Disdukcapil Kota Bogor Pakai Sistem Online Sukses Mengurangi Antrean Pelayanan

“Keterlibatannya harus sejak awal agar dapat dilakukan verifikasi sebelum mendaftar dan diterima pihak sekolah,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Disdukcapil Kota Bogor, Ganjar Gunawan melaporkan target-target yang diberikan Dirjen Kependudukan dan Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), di antaranya, migrasi dari KTP konvensional ke KTP digital sebesar 30 persen dari wajib KTP di Kota Bogor, dimana angka tersebut meningkat 10 persen dari tahun lalu.

Selanjutnya, perekaman pemula berdasarkan data menunjukkan kurang lebih ada 12 ribuan. Disdukcapil Kota Bogor bekerjasama dengan KPU Kota Bogor dalam waktu dekat akan melaksanakan on the spot mendatangi ke sekolah-sekolah dalam mengejar target yang diberikan.

“Saat ini kita masih menunggu DP4 dari Kemendagri yang akan diserahkan ke KPU, kita akan diskusikan. Untuk migrasi ke KTP digital targetnya sekitar 200 ribuan warga yang sudah memiliki KTP konvensional dari wajib KTP di Kota Bogor yang jumlahnya kurang lebih ada 800 ribuan,” sebut Ganjar.

Baca Juga : Kunjungi Disdukcapil, Pj Wali Kota Bogor Cek Pelayanan Kependudukan

Menyinggung PPDB, Ganjar menuturkan, untuk prosesnya, nanti Disdukcapil akan melakukan pelatihan dan arahan kepada panitia PPDB di sekolah agar bisa dikoordinasikan cara mengecek validitas dokumen kependudukan melalui sistem dan sebagainya.

“Khususnya dari sisi verifikasi, validasi dan koordinasi dengan perangkat daerah terkait, khususnya Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor,” kata mantan Kepala BPBD Kota Bogor itu.

“Kita menginginkan koordinasi sejak awal dibangun serta mitigasi kejadian tahun kemarin tidak terulang, sehingga PPDB jalur zonasi bisa lebih tertib dan bisa lebih baik,” tutup Ganjar.