JAKARTA,CEKLISSATU - Suara letusan atau dentuman yang belum diketahui asalnya terdengar oleh warga Yogyakarta pada Kamis, 23 November 2023 dini hari. Kejadian ini menjadi perhatian di media sosial setelah diunggah oleh netizen.

Sejumlah netizen di media sosial X (Twitter) mengatakan bahwa suara letusan atau ledakan terdengar sekitar pukul 01.33 WIB dini hari. Banyak warganet turut merespons kejadian ini.

Beberapa warga mengaku mendengar suara dentuman di Kota Yogyakarta. Sebagian melaporkan bahwa suara tersebut terdengar di Kabupaten Bantul. Ada juga yang mengklaim bahwa suara tersebut terdengar jelas di Kabupaten Kulon Progo, Sleman, dan Gunungkidul.

Namun, ada juga yang mengaku tidak mendengar suara apa pun, meskipun berada di lokasi dan waktu yang sama. Beberapa orang menduga bahwa suara tersebut berasal dari pesawat terbang.

Kepala Penerangan AAU Kapten Sus Mugiyanto sementara itu mengatakan pada saat waktu termaksud tidak pesawat dari AAU yang melakukan latih terbang.

"Kalau di AAU nggak ada pak aktifitas di kelas dan nggak ada latihan," kata Mugiyanto, Kamis, 23 November 2023.

Sempat muncul dugaan bahwa dentuman tersebut disebabkan oleh badai petir yang disebabkan oleh awan Cumulonimbus (CB). Namun, setelah dilakukan pengecekan radar cuaca oleh BMKG, tidak ditemukan adanya awan CB pada saat dentuman terjadi.

"Setelah kami cek data radar dini hari, tidak terpantau adanya awan CB di sekitaran wilayah DIY pada kisaran jam tersebut, jadi kami belum bisa memastikan suara tersebut detuman dari sumber apa," ujar Analisis Cuaca Stasiun Meteorologi Yogyakarta, M Nurhadi, Jumat, 24 November 2023.

Hal ini senada dengan yang disampaikan Stasiun Geofisika Sleman, mereka  menyatakan belum dapat menentukan sumber ledakan. 

Sebelumnya, Stasiun Geofisika Sleman telah memantau aktivitas seismik yang mungkin menjadi penyebab dentuman tersebut, tetapi hasilnya nihil.

"Dari pantauan kami, pada sekitar jam tersebut tidak ada aktivitas seismik yang ter-record. Jadi belum bisa dipastikan," tulis Stasiun Geofisika Sleman.