JAKARTA, CEKLISSATU - Dalam menghadapi libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), operator jalan tol, PT Jasa Marga (Persero) Tbk tidak akan menerapkan lalu lintas satu arah atau one way di jalan tol. 

"Nataru tidak perlu adanya one way, itu (bisnis) rest area tetap harus jalan," kata Direktur Utama Jasa Marga Subakti Syukur dalam acara Ngopi Bareng BUMN di Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Senin 12 Desember 2022. 

Subakti menerangkan, absennya penerapan one way pada periode Nataru kali ini mempertimbangkan kelangsungan bisnis di rest area, terutama sektor UMKM. Mengingat, penerapan one way akan mengurangi kunjungan pengguna jalan tol ke rest area.

"(Nanti) berdampak positif UMKM di rest area," ucapnya

Di sisi lain, kata Subakti, berdasarkan perhitungan, rekayasa lalu lintas, dan pengoperasian fungsional jalan tol, volume capacity ratio di bawah 0,8 persen, sehingga pergerakan dinilai cukup lancar.

"Berdasarkan trafik yang kita perkirakan tak perlu adanya one way. Tapi bukan tidak perlu disiapkan, karena rest area-nya harus tetap hidup,” kata dia. 

Subakti mengatakan, Jasa Marga bersama pihak terkait, yaitu Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan Kepolisian akan melakukan beberapa strategi dalam menghadapi libur Nataru tahun ini yang mana keduanya jatuh pada hari Minggu, dan arus mudik diperkirakan mulai padat pada hari Jumat.

"Kami sudah mem-plot, nanti Natal dan Tahun Baru (25 Desember 2022 dan 1 Januari 2023) jatuhnya hari Minggu, Puncaknya untuk mudik itu hari Jumat," ungkap dia.