BOGOR, CEKLISSATU- Aksi Protes perbaikan jalan tidak hanya di Ciampea. Di Ruas Jalan Perumpung Gunungsindur Cicangkal juga pada Selasa sore 10 Mei 2022 terjadi aksi protes perbaikan jalan dengan menama pohon pisang dan mancing di jalan berlubang penuh air.

“Aksi itu menuntut perbaikan jalan yang selama ini rusak parah karena sering dilalui truk truk besar,”kata Ilyas Koodinator aksi jalan rusak di Gunungsindur kepada wartawan.

Ilyas mengatakan, masyarakat menanami pohon pisang dan menaruh pancingan di jalan berlubang sebagai bentuk sindiran dan protes terhadap para pengusaha galian tambang dan pemerintah Kabupaten Bogor.

“Dan juga kami melarang melintas truk besar, kecuali mobil kecil dan pribadi, dan truk besar tidak boleh melintas sebelum ada respon dari para pemilik angkutan dan pengusaha galian,”kata Ilyas.

Di ruas jalan tersebut juga kata Ilyas banyak terjadi kecelakaan, terutama kaum emak-emak dan mamah muda sering terjatuh.

“Karena jalanya rusak parah, maka dari itu harus segera diperbaiki,”katanya.

Sementara itu menurut Kepala UPT Jalan dan Jembatan Wilayah Parung Candra mengatakan ruas jalan Kabupaten itu bernama Perumpung Gunungsindur Cicangkal.

“Dan jalan itu sudah kita usulkan perbaikan dan dianggarkan pada waktu murenbang kecamatan untuk tahun 2023 pada bulan Januari 2022 lalu,”kata Candra.

Namun hasil musrenbang itu ternyata peningkatan jalan Gunungsindur Cibadung (jalan pendidikan) dan peningkatan jalan jalan Gunungsindur pabuaran.

“Nanti untuk musrenbang tahun perencanaan 2024 akan kita usulkan lagi kegiatan perbaikan ruas Perumpung Gunungsindur Cicangkal it.”ungkapnya.