JAKARTA, CEKLISSATU - Fraksi PDI-P DPR membentuk Dewan Kolonel yang bertugas meningkatkan citra Ketua DPR sekaligus Ketua DPP PDI-P Puan Maharani hingga ke daerah pemilihan (dapil) masing-masing anggota.

"Semua dimulai dari Komisi I sampai XI. Apa yang bisa kita lakukan, setiap komisi kita lakukan, di dapil juga," kata Anggota Fraksi PDI-P Trimedya Panjaitan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa 20 September 2022.

"Kalau bahasanya Pacul (Bambang Wuryanto) kan bagaimana 'mewangikan' Mbak Puan di dapil kita masing-masing," tambahnya. 

Menurutnya pembentukan Dewan Kolonel itu muncul atas usulan dari anggota Fraksi PDI-P Johan Budi.

Johan mengusulkan ada hal yang perlu dilakukan Fraksi PDI-P di DPR untuk menunjukkan bahwa mereka adalah loyalis Puan.

Meski hal tersebut diusulkan Johan, namun Trimedya yang ditunjuk sebagai koordinator Dewan Kolonel itu.

"Ya sudah, dia bilang, gue jadi koordinator. Jadilah pada saat itu. Kemudian pas Pak Utut (Ketua Fraksi PDI-P DPR Utut Adianto) ke luar kota sama Mbak (Puan), disampaikan sama Pak Utut, Mbak (Puan) senang. Sudah gitu aja, tidak ada program yang rigid," beber anggota Komisi III DPR itu.

Anggota DPR RI dari Fraksi PDIP Johan Budi mengungkapkan Dewan Kolonel merupakan sebuah tim yang dibentuk dalam rangka persiapan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. 

Namun, Dewan Kolonel tidak memiliki kaitan dengan DPP PDIP. Mereka pun akan tetap menunggu keputusan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri ihwal capres yang akan diusung PDIP di Pilpres 2024 mendatang.

"Bagaimana kita yang mendukung Mbak Puan, kalau kita bikin tim. Tim yang ikut membantu Mbak Puan untuk jadi capres. Ini enggak ada kaitannya sama DPP ya. Tapi kami di fraksi ada sekelompok orang, ingin menjadi timnya mbak Puan untuk persiapan Pilpres itu," kata Johan

Sebelumnya, DPP PDI-P juga telah membentuk tim advance yang bertugas membantu safari politik Puan Maharani ke partai politik.