BOGOR, CEKLISSATU - Pendistribusian logistik surat dan kotak suara yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bogor dengan menggunakan jasa ekspedisi dari gudang utama menuju ke 40 kecamatan, tidak lepas dari pengawasan Bawaslu Kabupaten Bogor.

Menurut Koordinator Divisi SDM, Organisasi dan Diklat, Irvan Firmansyah, pengawasan yang dilakukannya guna memastikan proses pendistribusian berjalan lancar.

"Walaupun keamanan kan bukan tanggungjawab pengawas pemilu, tapi juga memastikan bahwa distribusi bisa berjalan lancar tanpa kendala, tidak ada masalah itu harapannya,” tutur Irvan Firmansyah, Jumat (26/1/2024).

Baca Juga : Soal Kriteria Cawabup di Pilkada 2024, Jaro Ade: Saya Serahkan ke Partai Pengusung

Adanya gudang logistik yang berada di daerah rawan bencana. Irvan pun mengatakan, pihaknya sudah memberikan masukan kepada KPU Kabupaten Bogor untuk lebih memperhatikan aspek keamanan pendistribusian logistik yang dilakukan.

Salah satunya, gudang Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Ciseeng yang kerap kali dilanda bencana banjir. “Gudang PPK Ciseeng sempat direndam banjir, sehingga Bawaslu meminta KPU kembali mengkaji lokasi penempatan kotak suara,” katanya.

Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Bogor, M. Adi Kurnia menjelaskan, proses pendistribusian logistik Pemilu di wilayahnya kemungkinan besar akan dibagi menjadi beberapa tahap.

“Mungkin nanti akan dibagi beberapa tahapan. karena tidak mungkin semua dikirim, jika skema yang dibuat kesekretariatan itu 15 hari. Jadi, satu kecamatan itu tiga hari untuk lima kotak jenis suara,” jelasnya.

Adi menyebut, di setiap mobil boks akan dimuat dengan muatan maksimal 180 kotak suara, yang mana mobil-mobil pengangkut kotak suara ini akan dikawal ketat oleh pihak kepolisian.

Untuk meminimalisir kerusakan pada kotak maupun kertas suara, penyelenggara pemilu telah melapisi kotak suara menggunakan plastik, hal ini ditujukan agar kotak maupun kertas tidak bahas atau robek jika terkena air.

“Kalau secara SOP sudah kita lakukan, dari kotak suara kita lapisi plastik, di dalam kotak suara untuk melindungi surat suara dilapis plastik selain dibungkus sama amplop untuk melindungi dari basah, memang sudah SOP dari KPU RI,” tukasnya.