BOGOR, CEKLISSATU - Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bogor melakukan assesment terhadap dua bayi tertukar berjenis laki-laki di RS Sentosa Bogor. Sejauh ini, kondisi kedua bayi tersebut baik.

"Hasil asesmen itu pemetaan sudah, datanya nanti akan kita laporkan ke Unit PPA. Alhamdulillah sehat semua, baik semua," ujar Kadinsos Kabupaten Bogor Mustakim, Kamis (32/8/2023).

Bukan hanya secara fisik, berdasarkan assesment sampai hari ini psikologis bayi juga baik. Tidak ada tanda-tanda yang perlu penanganan khusus. 

Baca Juga : Dua Bayi Tertukar Akan Dikembalikan Pada 29 September 2023

"Kalau secara psikologis berbicara baik dan tidak harus ada yang ahli menangani itu. Tapi secara kasat mata keduanya baik secara fisik maupun psikologis mereka dalam kondisi karena sudah setahun, Alhamdulillah bagus semuanya," tambahnya.

Selain itu, lanjut Mustakim, kondisi kedua ibu yakni Siti Mauliah dan pasien D juga baik. Keduanya memberikan kasih sayang dan perhatian kepada bayi dengan tulus.

"Sama-sama dalam hal pemberian kasih sayang sama-sama bagus untuk keduanya," ungkap Mustakim.

Kata dia, Dinas Sosial Kabupaten Bogor dalam kasus ini hanya memberikan pendampingan atau assesment kepada bayi. Proses ini dilakukan untuk masa transisi sebelum kedua bayi diserahkan kembali kepada orangtua biologis masing-masing.

"Kita itu pendampingan melalui yang namanya asesmen. Dalam tahapan asesmen kita fokus kepada kedua bayi ini. Setelah kita cek dari Senin sampai hari Rabu kemarin, kondisinya kondusif," pungkasnya.

Sebelumnya, bayi Siti Mauliah dengan bayi pasien D dinyatakan tertukar. Hal itu berdasarkan hasil dari tes DNA di Puslabfor Bareskrim Mabes Polri.