JAKARTA, CEKLISSATU -- Pesawat pembawa bantuan Indonesia untuk Gaza yang sebelumnya dilepas oleh Presiden Joko Widodo, kini sudah mendarat di Bandara El Arish Mesir, pada Senin (06/11/2023).

Terdapat dua pesawat Hercules mengangkut bantuan untuk Gaza dari Indonesia, ditambah dengan pesawat cargo membawa sebanyak 51.5 ton bantuan kemanusiaan.

Dua pesawat Hercules C-130 TNI AU ini membawa harapan dan cinta dari masyarakat Indonesia kepada saudara-saudara kita di Palestina.

Baca Juga : Israel Tegaskan Bahan Bakar Dilarang Masuk Gaza

Dua pesawat Hercules A-1327 dari Skadron 31 Lanud Halim Perdanakusumah tiba di Bandara El Arish Mesir pada pukul 09.00 waktu setempat.

Tidak hanya itu, dalam menyampaikan bantuan ke Gaza, turut serta Wakil Menteri Luar Negeri RI dalam misi ini.

Setelah mendarat, bantuan dari Indonesia untuk Gaza langsung mejalani proses bongkar muatan yang disambut Duta Besar RI untuk Mesir.

Baca Juga : Besok Jutaan Orang akan Ikuti Aksi Bela Palestina di Monas Jakarta, Dihadiri MUI dan Tokoh Lintas Agama

Pengiriman bantuan ini menunjukkan solidaritas dan dukungan kuat Indonesia untuk rakyat Palestina.

Sedangkan pesawat Hercules C-130 A-1328 dari Skadron 32 Lanud Abd Saleh mendarat di Bandara El-Arish, Mesir pada pukul 10.30 waktu setempat.

Kehadiran kedua pesawat ini, harapan untuk meringankan penderitaan rakyat Palestina semakin dekat.

Tindakan ini mencerminkan komitmen Indonesia untuk mendukung perdamaian dan kemanusiaan di Palestina dan seluruh dunia. 

Semoga bantuan kemanusiaan ini dapat memberikan bantuan yang sangat dibutuhkan dan menunjukkan kepada dunia bahwa kemanusiaan tidak mengenal batas.

Presiden Jokowi mengatakan bantuan 51.5 ton ke Palestina ini merupakan bantuan kloter pertama dari Indonesia yang terdiri dari bahan makanan, alat media, selimut, tenda dan barang-barang logistik lainnya.

Jokowi menyebutkan bahwa bantuan yang dikirimkan telah disesuaikan dengan kebutuhan yang ada di Gaza.

"Bantuan ini bukan hanya dari pemerintah namun juga dari masyarakat, dari dunia usaha, yang disalurkan melalui berbagai lembaga kemanusiaan," ungkap Jokowi.

Bantuan yang dikirimkan berasal dari Baznas, dari IHA, dari PMI, dari Kitabisa dan termasuk dari pemerintah, TNI, dan Polri.