BOGOR, CEKLISSATU - Pencairan anggaran Satu Miliar Satu Desa (SamiSade) di Kabupaten Bogor melesat ditargetkan sebelumnya. 

Seharusnya, Agustus ini Pemkab Bogor sudah mengucurkan anggaran sekitar Rp395 miliar untuk menunjang pembangunan infrastruktur desa. 

Plt Bupati Bogor, Iwan Setiawan membantah jika keterlambatan pencairan anggaran SamiSade bukan karena kesalahan Pemkab Bogor, melainkan adanya keterlambatan Pemprov Jawa Barat dan Pusat menyelesaikan revisi Perda soal SamiSade.

"Bukan kami yang bikin telat, tapi kajian dari provinsi dan pusat yang telat. Kami kan sudah siap uangnya, infrastrukturnya, sudah siap semua," kata Iwan, Kamis 1 September 2022.

Sebaliknya, pihaknya mendesak Pemprov Jawa Barat dan Pusat mempercepat kajian revisi Perbup Samisade tersebut. Sebab, Pemkab Bogor juga butuh kepastian. 

Menurutnya, revisi Perbup Samisade ini harus segera diselesaikan. Sebab regulasi yang mengatur penggunaan uang negara supaya tepat sasaran dan transparan.

"Kami mohon kepada pengambil kebijakan di Pusat dan provinsi. Tolong semangat kami dalam melakukan akselerasi percepatan pembangunan melalui Samisade ini harus sama frekuensi," jelas Iwan.

Sekedar informasi Pemkab Bogor, menggelontorkan anggaran lebih dari Rp395 miliar untuk program SamiSade tahun 2022. Anggaran sebesar itu, akan didistribusikasin ke 765 titik di 415 desa se-Kabupaten Bogor.