BOGOR, CEKLISSATU - DPRD Kabupaten Bogor akan mengevaluasi kinerja tim Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) bentukan Pemkab Bogor.

DPRD menilai TJSL yang dibentuk untuk memaksimalkan keterlibatan perusahaan terhadap pembangunan daerah tersebut belum berperan secara maksimal.

"Kita baru melakukan ekspose dengan tim TJSL dan perwakilan pengusaha di Kabupaten Bogor. Dari pembahasan tersebut memang ada yang harus dievaluasi dan diperbaiki," kata ketua Pansus TJSL Ruhiyat Sujana, Senin (23/5/22).

Menurutnya, ada beberapa persoalan yang akan di evaluasi. Tidak hanya peran, melainkan juga SDM yang ada di dalam TJSL tersebut.

Ruhiyat menyebut tim TJSL yang hanya diisi tak lebih dari lima orang itu menjadi salah satu persoalannya.

Karena, kata dia, tidak ada satu orang pun yang benar-benar fokus dalam persoalan TJSL.

Dengan keterbatasan tim TJSL tersebut, Ruhiyat mengaku jika pansus berencana akan menambah anggota tim TJSL. Bahkan tim TJSL nantinya akan dibentuk disetiap kecamatan, agar tim TJSL dapat memetakan potensi disetiap kecamatan.

"Kalau kita lihat sekarang dari lima orang anggota TJSL ini kan memang mempunyai kesibukannya masing-masing," kata dia.

Bahkan dari ribuan perusahaan yang ada di Kabupaten Bogor, Ruhiyat menduga kurang dari 50 persen perusahaan telah menggurkan kewajibannya dalam menyalurkan TJSL.

"Makanya kita ingin melakukan pendataan terlebih dahulu. Karena saya yakin di Bogor ini ada ribuan perusahaan, sedangkan dari ekspose bersama tim TJSL beberapa waktu perusahaan yang telah melaporkan TJSL nya kepada tim hanya sedikit," papar Politisi Demokrat itu.