BOGOR, CEKLISSATU - Menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, DPD Partai Golkar Kota Bogor mulai melakukan penjajakan koalisi salah satunya ke DPC Partai Demokrat Kota Bogor di Jalan Ampel 1, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor pada Minggu, 12 Mei 2024.

Partai berlambang pohon beringin yang dipimpin oleh Rusli Prihatevy datang bersama jajaran pengurus diterima langsung oleh Ketua DpaC Partai Demokrat Kota Bogor, Anita Primasari Mongan.

Rusli Prihatevy mengatakan bahwa kunjungan ke Partai Demokrat merupakan bagian dari persiapan untuk menghadapi kontestasi Pilkada 2024.

Baca Juga : Nikmati Libur Panjang dengan Beragam Aktivitas di Kebun Raya Bogor

Ruali menyebut bahwa Golkar dan Demokrat saling bertukar informasi dan saling menyampaikan tahapan-tahapan menjelang Pilkada.

 "Alhamdulillah Partai Golkar diterima oleh partai Demokrat. Ini merupakan awal dalam menjalin kerjasama, mengingat dalam pilpres 2024 kami berada dalam koalisi yang sama yaitu Koalisi Indonesia Maju (KIM)," ucapnya.

Menurut Rusli, Partai Demokrat merupakan yang pertama dikunjungi dan kedepan, pihaknya juga akan mengunjungi beberapa partai, bahkan tidak hanya dari Koalisi Indonesia Maju.

"Insyaallah persahabatan komunikasi dengan para ketua partai begitu cair, begitu bersama-sama, jadi Saya kira tidak ada hambatan untuk kita berkomunikasi," jelasnya.

Terkait koalisi antara Golkar dan Demokrat di Pilkada nanti, Rusli menjelaskan bahwa pihaknya masih menunggu proses dari tingkat DPW dan DPP.

"Tentunya ini masih dinamis, karena memang Partai Golkar juga mendapatkan arahan untuk Pilkada besok. Kami harus menghargai tahapan yang ada, harapannya, kami bisa bersama sama di Pilkada nanti," imbuhnya.

Sementara itu, Ketua DPC Demokrat Kota Bogor, Anita Primasari Mongan menuturkan bahwa peluang Demokrat dan Golkar di Pilkada 2024 cukup besar.

Saat ini, masih kata Anita, pihaknya baru saja menyelesaikan penjaringan Bakal Calon Walikota Bogor. Dalam penjaringan tersebut kata Anita ada sembilan orang yang mendaftar, namun hanya enam orang yang mengembalikan formulir.

"Besok kami akan melakukan rapat pleno dan selanjutnya akan dilaporkan ke Jawa Barat," ungkapnya.

Kendati demikian, Anita mengaku bahwa pihaknya diminta DPP Partai Demokrat untuk menjalin komunikasi  dengan berbagai partai yang se-frekuensi dengan partai berlambang Mercy itu.

"Nanti kita laporkan ke DPP dengan jumlah kursi yang cukup dan peluang untuk memenangkan pilkada ini juga besar, sehingga nanti setelah itu baru kita dapat membentuk koalisi," katanya.