BOGOR, CEKLISSATU - Hasil rekapitulasi suara secara real count Pemilu 2024 yang diumumkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pusat hari ini, akan menentukan siapa yang akan menjadi Presiden dan Wakil Presiden Indonesia untuk 2024-2029. Tentunya, hasil ini akan menyebabkan berbagai polemik dari elemen-elemen masyarakat.

Untuk itu, Ketua DPD KNPI Kabupaten Bogor, Wahyudi Chaniago meminta agar seluruh masyarakat khususnya di Bumi Tegar Beriman untuk bisa menerima siapapun presiden dan wakil presiden yang akan menjadi pemenangnya.

“Kita harus menyikapi hasil Pemilu 2024 ini dengan secara bijak dan juga legowo. Siapapun presiden dan wakil presiden yang keluar sebagai pemenangnya, itu adalah hasil dari pilihan seluruh warga Indonesia,” tutur Wahyudi, Rabu (20/3/2024).

Baca Juga : Gangguan Kamtibmas Melonjak 112%, Polri Sebut Ini Kasus Kejahatan Tertinggi

“Begitu juga dengan seluruh masyarakat Kabupaten Bogor. Kita harus menerima keputusan yang akan dikeluarkan oleh KPU Pusat hari ini,” lanjutnya.

Wahyudi mengatakan, sangat penting bagi semua pihak untuk bisa menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Sehingga, apapun keputusan dari hasil Pemilu 2024 ini tidak menimbulkan polemik atau permasalahan apapun.

“Kita harus menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Jadi, saya harap setelah Pemilu, kita bersatu lagi. Jangan sampai pemilu merusak hubungan kekeluargaan dan persaudaraan dalam masyarakat," katanya.

Ia pun meminta, agar persatuan tetap bisa terjaga dengan baik, masyarakat tidak dengan mudah termakan isu-isu yang tidak jelas atau hoaks. Karena, hal seperti itu justru akan memecah belah bangsa.

“Jangan termakan berita bohong atau hoaks. Kita harus bersatu lagi. Jangan sampai pemilu merusak hubungan kekeluargaan dan persaudaraan dalam masyarakat," imbuhnya.