CEKLISSATU - Mengigit kuku bukan hanya kebiasaan yang tampak sepele, tetapi juga dapat memiliki dampak serius terhadap kesehatan. Sebuah studi terbaru menyoroti konsekuensi negatif yang mungkin timbul akibat kebiasaan ini.

Mengigit kuku dapat menyebabkan kerusakan pada kuku itu sendiri, meningkatkan risiko infeksi dan bahkan mempengaruhi kesehatan gigi. Ahli dermatologi mengingatkan bahwa kebiasaan ini dapat menyebabkan iritasi pada kulit sekitar kuku dan memicu infeksi bakteri atau jamur.

Selain itu, ada risiko transfer bakteri dari tangan ke mulut, meningkatkan peluang infeksi saluran pernapasan dan pencernaan. Ahli gigi juga mencatat bahwa aktivitas mengigit kuku dapat menyebabkan masalah pada gigi, seperti retak atau pergeseran posisi gigi.

Baca Juga : Aturan Teknis dan Format Debat Kelima Pilpres Tak Berubah, KPU: Digelar 4 Februari 2024

Bagi mereka yang ingin menghentikan kebiasaan mengigit kuku, ada beberapa langkah yang dapat diambil. Mulailah dengan menyadari kapan kebiasaan ini muncul, dan temukan alternatif untuk mengalihkan perhatian. Penanganan psikologis atau dukungan dari keluarga dan teman juga dapat membantu.

Kesehatan kuku mencerminkan kondisi kesehatan secara keseluruhan, dan menjaga kebersihan serta merawatnya penting untuk mencegah dampak negatif. Oleh karena itu, menyadari risiko yang terkait dengan mengigit kuku adalah langkah pertama menuju kesehatan yang lebih baik.