ACEH, CEKLISSATU - Sejumlah ruas jalan menuju kawasan wisata Iboih, Kota Sabang, Aceh, tertimbun tanah longsor dan pohon tumbang, serta ambles. Akibatnya akses utama menuju daerah wisata itu hingga tugu nol kilometer Indonesia lumpuh total.

Diketahui, wilayah Sabang diguyur hujan deras sejak Minggu 29 Januari sore, dan bertahan hingga dini hari. 

Selain memicu tanah longsor di sejumlah ruas jalan, curah hujan tinggi menyebabkan pohon tumbang dan banjir menerjang pemukiman penduduk.

Setidaknya, puluhan rumah terdampak banjir seperti di kawasan Gapang dan Lam Nibong, Iboih. Material tanah lumpur, kayu dan bebatuan masuk hingga ke dalam rumah penduduk dan juga menimbun ruas jalan.

Lokasi tanah longsor paling parah terjadi di wilayah Ujong Murong hingga Panton Gapang. Di lokasi itu material tanah lumpur dan bebatuan menutupi ruas jalan, bahkan sebagian ruas jalan amblas, pagar besi pembatas jalan rusak parah, tiang listrik dan telekomunikasi juga tumbang.

Sementara itu, jalan di kawasan menuju destinasi wisata kilometer nol Indonesia juga terputus akibat tanah longsor, sehingga tidak bisa dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat.Sekretaris BPBD Kota Sabang Harry Susethia mengatakan masih mendata jumlah titik longsor dan banjir serta korban terdampak bencana alam di Sabang. 

Harry menyebut data sementara daerah yang mengalami longsor dan banjir seperti Krueng Raya, Tinjau Alam, dan Ujong Meurong - Gapang. Dan daerah tanah longsor paling berat di kawasan Ujong Meurong - Gapang.

“Untuk longsor yang ringan-ringan sudah kita tangani bersama TNI/Polri. Saat ini alat berat juga sudah menuju ke sana, karena penanganan tidak bisa kita lakukan secara manual,” katanya.