PEKANBARU, CEKLISSATU - Pebulu tangkis tunggal putri Chiara Marvella Handoyo meraih kemenangan di 32 besar WONDR by BNI Indonesia Masters 2024. 

Berlaga di GOR Remaja Pekanbaru, Riau, Rabu (28/8/2024), pemain kelahiran 14 Juni 2005 itu meraih kemenangan dengan skor 21-19, 18-21, 22-20 atas wakil India, Tasnim Mir.

Pada laga ini, tunggal putri ranking 108 dunia itu mengaku merasa tegang di lapangan sehingga sempat kesulitan keluar dari tekanan lawan.

Pemain asal Klaten itu mencoba fokus pada diri sendiri saat dalam keadaan sulit untuk akhirnya bisa keluar dari tekanan dan akhirnya mampu meraih kemenangan dalam tempo 1 jam 1 menit.

“Pada laga ini saya merasakan ketegangan seusai di turnamen sebelumnya mampu meraih hasil apik kendati belum menjadi juara. Pada laga ini, saya bermain agak lepas dan tidak terburu-buru jadi semua berjalan dengan baik,” ungkap Chiara.

“Lawan di laga ini memang kualitasnya mungkin lebih di bawah. Karena di laga ini saya merasakan ketegangan, saya merasa permainan terbaik saya tidak begitu keluar,” Chiara menambahkan.

Runner up BWF World Junior Championships 2023 itu mengaku sudah melakukan recovery dengan baik menghadapi turnamen WONDR by BNI Indonesia Masters 2024. 

Dengan melakukan recovery dengan baik, Chiara berharap performa terbaiknya bisa keluar dan meraih hasil maksimal pada ajang BWF Super 100.

“Saya melakukan istirahat selama dua hari kemarin. Saya mencoba maksimal di setiap laganya,” ujar Chiara.

Dengan kemenangan ini, Chiara akan jumpa rekan satu negaranya, Mutiara Ayu Puspitasari.

Pemain kelahiran 17 Mei 2006 itu melaju ke 16 besar seusai menumbangkan wakil Jepang, Momoka Kimura dengan skor 21-9, 21-9.

Tunggal putri asal Ngawi itu mengaku banyak mendapat keuntungan seusai lawan banyak melakukan kesalahan sendiri.

“Pada laga ini lawan banyak melakukan kesalahan sendiri. Saya melihat banyak strategi yang ingin dilancarkan lawan tidak berhasil diterapkan sehingga membuat saya mendapatkan poin,” ungkap juara BNI Badminton Asia Junior Championships 2023  itu.

Menghadapi turnamen WONDR by BNI Indonesia Masters 2024, Mutiara berharap bisa menampilkan permainan terbaik.

Maklum di turnamen sebelumnya, Mutiara hanya mampu melangkah sampai 16 besar seusai menyerah di tangan wakil Korea Selatan, Kim Min Sun dengan skor 21-17, 23-25, 21-14.

“Pasti saya lebih semangat untuk bisa meraih hasil yang lebih baik. Saya mencoba mematangkan strategi yang diinginkan dan mencoba untuk mengasah akurasi,” ujar Mutiara. 

“Dengan atmosfer yang tidak jauh berbeda saya berharap hal tersebut bisa saya terapkan cepat di lapangan,” Mutiara menambahkan.

Selain Chiara dan Mutiara, tunggal putri Indonesia lainnya yang meraih kemenangan di 32 besar yakni Bilqis Prasista, Stephanie Widjaja, Aisyah Sativa Fatetani, dan Yulia Yosephine Susanto.

Bilqis melaju seusai mengalahkan wakil Ukraina, Yevheniia Kantemyr dengan skor 21-10, 21-18. 

Kemenangan juga ditorehkan Aisyah saat berhadapan dengan Kisona Selvaduray dengan skor 21-18, 18-21, 21-17.

Pada pertandingan lainnya, Stephanie melangkah seusai mengatasi perlawanan wakil India, Isharani Baruah dengan skor 21-18, 21-17. 

Adapun Yosephine melangkah seusai membungkam perlawanan wakil Singapura, Insyirah Khan dengan skor 21-6, 21-13.

Sayang langkah manis yang ditorehkan pebulu tangkis tunggal putri Indonesia tidak diikuti oleh Deswanti Hujansih Nurtertiati, dan  Ruzana.

Deswanti tersingkir seusai menyerah di tangan wakil Jepang, Riko Gunji dengan skor 5-21, 17-21. Adapun Ruzana harus mengakui keunggulan wakil Jepang lainnya, Asuka Takahashi dengan skor 7-21, 14-21.