BOGOR, CEKLISSATU - Dalam rangka mencintai pasar tradisional, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah, bersama jajaran Sekretariat Daerah (Setda) Kota Bogor melaksanakan kegiatan belanja bersama di Pasar Jambu Dua Kota Bogor, Jumat (9/8/2024).

Dimulai dari perangkat daerah Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, serta Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), nantinya akan dibuat jadwal secara bergilir untuk belanja bersama-sama di pasar tradisional. Syarifah juga mengimbau masyarakat untuk mencintai dan belanja di pasar tradisional.

Saat ini, kata Syarifah, pedagang eksisting Pasar Jambu Dua yang sebelumnya menempati lahan penampungan sementara, telah masuk ke dalam pasar. Sehingga dari total 1.140 kios dan los, 50 persen nya sudah terisi oleh para pedagang.

"Dan jangan khawatir, ini tadi saya bicara dengan para pengunjung pasar yang belanja, disini (Pasar Jambu Dua) nyaman. Karena pasarnya juga bersih, penataannya rapi," kata Syarifah usai berbelanja.

Selain bersih dan tertata rapi, Pasar Jambu Dua juga memiliki akses strategis karena berada di tengah kota dan bisa diakses menggunakan transportasi umum Biskita ataupun angkutan lain.

"Akses menuju pasar ini juga bisa diakses dari dua pintu masuk yaitu di Jalan Ahmad Yani dan Jalan Pajajaran," ujarnya.

Baca Juga : Mahasiswa KKN-T UNIDA Sosialiasikan Pemilih Pemula Pilkada 2024 di SMK Humanika 2 

Selanjutnya, secara bertahap pedagang Pasar Bogor yang juga sudah memiliki kios dan los di Pasar Jambu Dua akan pindah secara bertahap akan pindah ke Pasar Jambu Dua.

Secara keseluruhan Pembangunan Pasar Jambu Dua sudah sampai 96 persen dengan dibangunnya dua lantai yang kini diisi oleh pedagang sayur mayur, buah, daging, ikan, bumbu-bumbu, warung nasi dan sebagainya.

Sementara itu, untuk 4 persen penyelesaian pembangunan berada di lahan bekas penampungan sementara yang akan dibangun Blok C.

"Blok C ini peruntukannya nanti untuk buah, daging giling, ayam hidup, dan lain-lain. Sekarang sudah mulai penataan, lagi dibikin dulu drainasenya, supaya bagus, tanahnya dipadatkan, diratakan, lalu dibikin kios-kiosnya, rencana penyelesaian itu 1,5 bulan ini selesai," ujarnya.

Sebagai informasi, dalam kegiatan belanja ini, Syarifah didampingi Direktur Operasional Perumda Pasar Pakuan Jaya (Perumda PPJ), Haris Maraden dan Direktur Utama PT Bogor Artha Makmur (BAM), MH Ages.