PEKANBARU, CEKLISSATU - Pebulu tangkis Chiara Marvella Handoyo melaju ke perempat final turnamen WONDR by BNI Indonesia Internasional Challenge 2024. Berlaga di GOR Remaja Pekanbaru, Riau, Kamis (22/8/2024), pemain kelahiran 14 Juni 2005 itu melaju seusai menumbangkan wakil Thailand, Saranporn Sombutwatthananukool dengan skor ketat 21-9, 13-21, 23-21.

Pada laga ini tunggal putri ranking 133 dunia mengaku senang bisa melangkah ke perempat final. Kendati meraih kemenangan, permainan Chiara masih belum stabil sehingga masih sering membuat kesalahan sendiri.

Dengan bermain lebih tenang, runner up BWF World Junior Championships 2023 itu mampu mengamankan keunggulan dan memastikan diri ke delapan besar lewat pertarungan ketat dalam tempo 1 jam 7 menit.

“Pada pertandingan ini saya sudah bermain maksimal kendati dari permainan saya masih kurang nyaman. Sejauh ini saya mencoba untuk mengatasi terlebih dahulu,” ungkap Chiara.

“Pada laga ini saya mencoba untuk mengontrol permainan lawan terlebih dahulu. Saya lengah saat lawan mendapat keuntungan sisi lapangan. Saya mencoba untuk lebih menahan saat bermain rally,” Chiara menambahkan.

Pada pertandingan ini, Chiara sempat punya momentum untum meraih kemenangan tanpa tidak terjadi setting. Lawan Chiara terlihat tidak mau menyerah begitu saja sehingga memberikan perlawanan hingga terjadi kejar mengejar angka.

Dengan pengalamannya Chiara mampu menjaga momentum akhirnya di laga ini untuk mengamankan tiket perempat final. Pada poin-poin kritis permainan Chiara yang banyak bermain di depan net akhirnya mampu memancing lawan membuat kesalahan sendiri.

“Saya punya banyak momentum di laga ini untuk memenangkan pertandingan. Saya mencoba belajar dari pengalaman saya dengan bermain lebih tenang. Jadi saat kondisi kritis saya mencoba untuk bermain lebih aman dalam mengembalikan bola dan tidak banyak membuat kesalahan sendiri,” ungkap Chiara.

Dengan hasil ini, Chiara akan berhadapan dengan pemenang laga wakil Korea Selatan, Kim Ga Ram melawan tunggal putri India, Unnati Hooda. Menghadapi babak perempat final Chiara mau melakukan recovery dengan baik untuk bisa menghadapi lawan tangguh berikutnya di delapan besar.

“Saya sekarang melangkah ke perempat final. Jujur tidak ada perasaan tegang dan untuk mempersiapkan pertandingan berikutnya saya mau melakukan recovery terlebih dahulu untuk persiapan esok hari,” ujar Chiara

Tunggal putri Indonesia lainnya yang melangkah ke delapan besar ada Yulia Yosephine Susanto. Pemain kelahiran 19 Oktober 1993 itu melaju seusai menang rubber game melawan wakil Singapura, Yue Yann Jaslyn Hooi dengan skor 21-17, 15-21, 21-14.

Pada laga ini Yulia mengaku sempat kesulitan meladeni permainan tunggal putri ranking 107 dari Singapura. Dengan bermain lebih tenang, juara Malaysia International Challenge 2022 itu bisa mengatasi tekanan untuk akhirnya meraih kemenangan dalam tempo 1 jam 12 menit.

“Tidak mudah menghadapi tunggal putri Singapura. Sepanjang laga lawan memberikan perlawanan kepada saya. Bersyukur bisa meraih kemenangan dan melangkah ke perempat final. Saya sekarang sudah di delapan besar dan ingin bermain lebih baik lagi dari babak sebelumnya,” ungkap Yulia.

Kegemilangan Chiara, dan Yulia tidak diikuti oleh Mutiara Ayu Puspitasari, Ruzana dan Bilqis Prasista.

Mutiara terhenti langkahnya seusai menyerah dari wakil Korea Selatan, Kim Min Sun lewat pertarungan rubber game 21-17, 23-25, 14-21. Pada laga ini sejatinya juara BNI Badminton Asia Junior Championships 2023 di Yogyakarta itu sejatinya punya momentum yang bagus di awal laga.

Setelah unggul permainan Mutiara sedikit mengendur sehingga wakil Negeri Ginseng bisa memanfaatkan hal tersebut untuk memegang kendali permainan. Akhirnya tunggal putri ranking 149 dunia itu harus mengakui keunggulan Kim Min Sun di laga ini lewat pertarungan rubber game dalam tempo 1 jam 19 menit.

“Saya banyak melakukan kesalahan sendiri. Seharusnya saya bisa mengontrol permainan lawan saat sudah unggul dan bermain lebih tenang saat poin-poin kritis,” ujar juara Kapal Api Indonesia International Series 2022 itu.

Pemain tunggal putri lainnya yang tersingkir yakni, Ruzana juga harus mengakui keunggulan wakil Jepang, Hina Akechi lewat pertarungan ketat 21-23, 21-18, 6-21. Adapun untuk Bilqis harus terhenti langkahnya seusai bertekuk lutut di hadapan tunggal putri Korea Selatan, Kim Min Sun dengan skor 7-21, 21-17, 10-21.