BOGOR, CEKLISSATU - Kontraktor proyek Underpass tepat dekat Stasiun Batutulis angkat bicara soal longsor yang terjadi di Jalan Batutulis lantaran longsor pada 16 November 2023.
Longsoran tersebut mengakibatkan Tembok Penahan Tanah (TPT) di area proyek Underpass Stasiun Batutulis amblas sehingga langsung ditangani oleh pihak kontraktor pelaksana yakni PT. Yasola Remaja.
Kontraktor Pelaksana PT. Yasapola Remaja, Dani Radite mengatakan bahwa setelah terjadi longsor, ada beberapa penanganan yang dilakukan dengan gerak cepat (gercep).
Baca Juga : Longsor di Jalan Batutulis Diduga Ada Kelalaian Pihak Kontraktor Proyek Underpass
Diantaranya, lanjut Dani, pemasangan terpal pada titik yang terjadi longsoran penuh. Melakukan koordinasi dengan pihak terkait (petugas Dishub, petugas Polantas, rekan kontraktor, konsultan beserta satker sudah di lokasi). Kemudian dilakukan pemasangan pagar pengaman.
"Kami langsung melakukan pengamanan dan bekerjasama dengan dinas serta instansi terkait seperti Dishub, PUPR dan pihak kepolisian," ucapnya pada Jumat 17 November 2023 di lokasi stasiun Batutulis.
"Jumat malam ini rencananya akan melakukan mobilisasi pendatangan alat pancang dan materialnya. Itu dilakukan untuk menangani longsoran yang terjadi dan mengantisipasi terjadinya longsor susulan," tambahnya.
Untuk penanganan secara permanen, akan dikomunikasikan dengan sejumlah dinas instansi terkait. "Nanti selanjutnya akan dilakukan penanganan bersamaan dengan sejumlah pihak terkait," katanya.


Comment