JAKARTA, CEKLISSATU - Pemerintah bakal menerapkan sistem transaksi tol non tunai nirsentuh atau Muli Lane Free Flow (MLFF). Rencananya uji coba transisi sistem ini akan dimulai secara bertahap pada awal tahun 2023 mendatang.
Sejauh ini pemerintah melalui Badan Pengelola Jalan Tol Kementerian PUPR telah memasang beberapa gerbang tol khusus untuk melaksanakan sistem MLFF ini.
Project Manajemen PT Roatex Indonesia Toll System (RITS) Emil Iskandar menjelaskan tahapan-tahapannya. Uji coba pada periode Januari-April 2023 akan menyasar sejumlah kelompok internal yang dipilih.
Kemudian, pada April 2023, pihaknya akan merilis aplikasi untuk pembayaran tol bernama Cantas. Pada tahap ini masyarakat bisa mengunduh aplikasi di smartphone masing-masing.
Setelah mengunduh, masyarakat bisa melakukan registrasi pada aplikasi tersebut. Setidaknya, pengguna perlu memasukkan informasi mengenai plat nomor kendaraan yang dipakai.
Kendati, rincian mengenai data yang perlu dimasukkan masih akan disempurnakan kemudian sejalan dengan proses uji coba internal yang dilakukan.
Baca Juga : Jangan Lewatkan Hujan Meteor Bakal Terjadi di Indonesia Kamis Besok
"Januari itu testing, nanti di April mulai proses registrasi ke aplikasi. Masyarakat sudah bisa download aplikasi dan mulai registrasi," tutur Emil dalam diskusi di Jakarta, Rabu 7 November 2022.
Setelah itu, uji coba operasional pertama kali akan dilakukan pada Juni 2023. Ini dilaksanakan di Jalan Tol Bali Mandara. Trafik yang cenderung masih sedikit jadi alasan utama uji coba dilakukan di ruas tol ini.
Kemudian, pemerintah akan membuka uji coba di ruas-ruas tol lainnya di Indonesia. Total akan ada 40 ruas yang akan melayani MLFF pada Desember 2023 mendatang.
"Nah Juni mulai transisi sudah end to end sampai payment, kita mulai di Bali. Nanti baru dari Juni ke Desember akan dibuka bertahap hingga 40 ruas sampai di Desember 2023," ujarnya.
Ruas tol yang ditarget akan di-trap-kan sistem MLFF ini diantaranya jalan tol Trans Jawa. Termasuk juga ruas tol di Jabodetabek, mengingat kesiapan infrastruktur yang disebut telah memadai.
"Target kita setidaknya Pulau Jawa itu sudah pakai semua. Trans Jawa dan Jabodetabek itu sudah bisa pakai MLFF," terangnya.
Comment