JAKARTA, CEKLISSATU - PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk dipastikan kembali menjadi sponsor utama untuk empat musim berturut-turut dalam perhelatan kompetisi sepak bola terbaik di Indonesia, BRI Liga 1 musim 2024 – 2025.

Hal ini disampaikan pada konferensi pers yang dihadiri oleh Ketua Umum PSSI Erick Thohir, Wakil Direktur Utama BRI Catur Budi Harto, Direktur Utama PT LIB (Liga Indonesia Baru) Ferry Paulus, dan Direktur Surya Citra Media (SCM) Harsiwi Achmad, di BRILian Center, Jakarta (6/8).

Dalam berbagai hal, Erick mengapresiasi komitmen BRI yang menjadi sponsor BRI Liga 1 untuk tahun ke empat secara berturut-turut.

“Karena pertama kali BRI menjadi sponsor Liga pada saat COVID, di mana liga di seluruh dunia berhenti tapi BRI berani mengambil posisi bahwa sepak bola di Indonesia tidak boleh mati,” kata Erick.

Erick Thohir juga mengharapkan musim BRI Liga 1 2024/2025 makin mengangkat sepak bola Indonesia secara keseluruhan yang sudah menjadi perbincangan di level Asia. Menurutnya, sejumlah aturan baru Liga yang siap diterapkan di musim baru harus mampu meningkatkan kualitas liga dan mutu klub-klub peserta sehingga bisa lebih bersaing di kompetisi liga Asia.

"Target utamanya menaikkan Liga kita agar levelnya naik di Asia dan ASEAN. Tak hanya itu, kompetisi yang aman dan nyaman bagi penonton tetap menjadi prioritas di setiap musim baru liga. Setelah setahun lebih membenahi tim nasional kini saatnya PSSI membenahi liga," ungkap Erick .

Sementara itu pada Perayaannya, Wakil Direktur Utama BRI Catur mengungkapkan bahwa alasan utama BRI kembali menjadi sponsor untuk empat tahun berturut-turut juga tak lepas dari komitmen perseroan untuk terus meng- create economic value dan men- deliver social value di tengah masyarakat.

Pertama, sepak bola masih menjadi olahraga rakyat yang paling digemari di Indonesia bahkan Dunia, dan hal ini sesuai dengan profil BRI yang memiliki keinginan untuk melayani masyarakat luas dari berbagai segmen yang tersebar di seluruh Indonesia.

“Oleh karena itu, kami menilai kompetisi BRI Liga 1 menjadi sarana yang efektif dan efisien untuk meningkatkan eksposure layanan dan produk BRI, terutama super apps digital banking yang menjadi andalan BRI yakni BRImo,” ujar Catur.

Partisipasi BRI sebagai sponsor utama Liga 1 dalam 3 tahun terakhir telah berdampak positif terhadap peningkatan  awareness  masyarakat terhadap brand korporat BRI dan juga brand produk BRI khususnya BRImo.

Menurut riset yang diselenggarakan oleh BRI Research Institute, terjadi peningkatan awareness dari tahun ke tahun, di mana tahun 2021 hanya terdapat 79 persen penonton yang mengetahui BRI menjadi sponsor utama, namun pada tahun 2022 meningkat menjadi 98,6%, dan pada tahun 2023 lalu awareness masyarakat terhadap BRI Liga 1 telah mencapai 100%.

Catur juga menambahkan alasan BRI mendukung perhelatan BRI Liga 1 2024 – 2025 tak lepas dari faktor ekonomi yang diciptakan dengan bergulirnya kompetisi.

Menurut survei LPEM Universitas Indonesia tahun 2020, perputaran ekonomi dari kompetisi Liga 1 yang diproyeksikan dapat menciptakan perputaran uang antara Rp 2,7 hingga Rp 3 triliun dalam satu tahun.

Namun, berdasarkan hasil penelitian terbaru yang dilakukan oleh BRI Research Institute yang dirilis pada Juli 2024, penyelenggaraan BRI Liga 1 berpotensi menciptakan perputaran uang (output ekonomi) yang jauh lebih besar bagi perekonomian Indonesia, yakni mencapai sekitar Rp10,42 Triliun dan dari perputaran uang tersebut, dapat menciptakan nilai tambah ekonomi (PDB) sebesar Rp5,93 triliun.

“Oleh karena itu, kami menilai kompetisi BRI Liga 1 menjadi sarana yang efektif dan efisien untuk meningkatkan eksposure layanan dan produk BRI, terutama super apps digital banking yang menjadi andalan BRI yakni BRImo,” ujar Catur.

Partisipasi BRI sebagai sponsor utama Liga 1 dalam 3 tahun terakhir telah berdampak positif terhadap peningkatan  awareness  masyarakat terhadap brand korporat BRI dan juga brand produk BRI khususnya BRImo.

Menurut riset yang diselenggarakan oleh BRI Research Institute, terjadi peningkatan awareness dari tahun ke tahun, di mana tahun 2021 hanya terdapat 79 persen penonton yang mengetahui BRI menjadi sponsor utama, namun pada tahun 2022 meningkat menjadi 98,6%, dan pada tahun 2023 lalu awareness masyarakat terhadap BRI Liga 1 telah mencapai 100%.

Catur juga menambahkan alasan BRI mendukung perhelatan BRI Liga 1 2024 – 2025 tak lepas dari faktor ekonomi yang diciptakan dengan bergulirnya kompetisi.

Menurut survei LPEM Universitas Indonesia tahun 2020, perputaran ekonomi dari kompetisi Liga 1 yang diproyeksikan dapat menciptakan perputaran uang antara Rp 2,7 hingga Rp 3 triliun dalam satu tahun.

Catur juga menambahkan alasan BRI mendukung perhelatan BRI Liga 1 2024 – 2025 tak lepas dari faktor ekonomi yang diciptakan dengan bergulirnya kompetisi.

Menurut survei LPEM Universitas Indonesia tahun 2020, perputaran ekonomi dari kompetisi Liga 1 yang diproyeksikan dapat menciptakan perputaran uang antara Rp 2,7 hingga Rp 3 triliun dalam satu tahun.

Namun, berdasarkan hasil penelitian terbaru yang dilakukan oleh BRI Research Institute yang dirilis pada Juli 2024, penyelenggaraan BRI Liga 1 berpotensi menciptakan perputaran uang (output ekonomi) yang jauh lebih besar bagi perekonomian Indonesia, yakni mencapai sekitar Rp10,42 Triliun dan dari perputaran uang tersebut, dapat menciptakan nilai tambah ekonomi (PDB) sebesar Rp5,93 triliun.

Selain itu terdapat tambahan pendapatan rumah tangga pekerja sebesar Rp2,27 triliun, potensi pendapatan pajak tidak langsung thebagi pemerintah sebesar Rp866 miliar serta penciptaan kesempatan kerja sekitar 45 ribu orang.
Berdasarkan hasil riset tersebut, kompetisi BRI Liga 1 musim 2024-2025 kami proyeksikan juga akan memberikan dampak positif secara ekonomi bagi pemangku kepentingan utamanya untuk menghidupkan mata rantai ekonomi kerakyatan dan meningkatkan pendapatan pelaku UMKM,” jelas Catur.

“BRI tentu berharap berjalannya kompetisi BRI Liga 1 ini dapat memberi dampak positif terhadap iklim kompetisi sepak bola nasional, sehingga liga ini dapat mencetak talenta-talenta muda berbakat yang akan mendorong prestasi sepak bola Indonesia di pentas global,” imbuh Catur.

Catur menambahkan BRI berharap agar perhelatan kompetisi tahun ini dapat berjalan dengan lancar, serta dapat terus meningkat kualitasnya. “Seperti yang kita rasakan bersama, terus meningkat prestasi timnas sepak bola Indonesia yang saat ini diraih tidak lepas dari bergulirnya kompetisi BRI Liga 1 yang juga semakin baik,” tambahnya.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru Ferry Paulus menyampaikan bahwa LIB bangga dapat didirikan dengan BRI.

“Kita merasakan bagaimana manfaat paparan dan efek kepada para pengusaha di daerah yang merasakan kerja sama antara LIB dan BRI. Ke depan, kami akan meningkatkan kerja sama melalui ticketing dan semua klub sudah sepakat bahwa ticketing akan melalui BRI,” imbuh Ferry.

Sementara itu Direktur Surya Citra Media (SCM) Harsiwi Achmad menyampaikan bahwa rating dan share kepemirsaan BRI Liga 1 pada musim 2023-2024 merupakan yang tertinggi dalam 5 musim terakhir.

BRI pun optimistis dengan bergulirnya BRI Liga 1 2024-2025 dapat meneruskan momentum positif kebangkitan sepak bola Indonesia.