JAKARTA,CEKLISSATU - Untuk mengamankan Pemilu 2024, Mabes Polri bakal mengirim pasukan tambahan ke wilayah Papua. Hal itu dikonfirmasi langsung oleh Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ignatius Benny Prabowo.
Namun, ia menyampaikan belum bisa menyebutkan jumlah pasti personel yang akan menjadi bawah Kendali Operasi (BKO) Polda Papua.
"Iya benar ada penambahan personel dari Mabes Polri dalam rangka pengamanan pemilu. Untuk jumlah masih dalam pengusulan. Belum bisa saya sampaikan," kata Benny, Senin (28/8).
Benny menjelaskan para personel tambahan akan ditempatkan di daerah rawan konflik untuk membantu penebalan personel seperti di wilayah yang menjadi basis Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
"Yang jelas anggota dari Mabes akan ditempatkan di daerah rawan untuk membantu penebalan personel yang ada," ujarnya.
Lanjut, Benny meminta dukungan kepada lapisan masyarakat untuk mensukseskan rangakaian Pemilu dengan damai.
"Sosialisasi dan ajakan Pemilu Damai sudah dilakukan. Semoga Pemilu mendatang berjalan lancar tanpa ada gangguan," katanya.
Adapun sebelumnya, Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri menyampaikan bahwa terdapat 12 daerah Kabupaten yang dinilai rawan konflik di Papua.
Kabupaten yang masuk dalam daftar rawan konflik antara lain Intan Jaya, Dogiyai, Deiyai, Puncak, Nduga, Lanny Jaya, Puncak Jaya, Yahukimo, Pegunungan Bintang, Jayawijaya, Tolikara, dan Yalimo," ujar Mathius dalam keterangannya, Selasa (11/7).


Comment