CIANJUR, CEKLISSATU - Empat rumah warga  di Kampung Warung Kuda RT 03/09, Desa Salagedang, Kecamatan Cibeber, Cianjur, Jawa Barat, rusak tertimpa longsor akan direlokasi. 

Pemilik dipindahkan dan dibangunkan rumah di atas tanah milik desa. 

Bupati Cianjur Herman Suherman mengatakan tidak ada korban dalam kejadian longsor. Namun longsor merusak empat rumah warga. 

Mengingat lokasi tempat tinggal mereka rawan longsor sehingga pemerintah daerah merelokasi dan dibuatkan rumah baru. 

"Saya turut prihatin atas musibah yang menimpa 4 rumah warga ini, dan nantinya kita buatkan rumah layak huni dibangun diatas tanah desa," ujarnya. 

Warga lainnya yang terdampak juga secara bertahap akan direlokasi di tanah desa. Herman berharap kepada warga Cianjur agar selalu waspada karena hujan dengan intensitas tinggi masih terjadi setiap hari.

"Ini rumah-rumah warga yang terdampak mereka membangun di bawah tebing sehingga sangat membahayakan. Untuk itu nanti kita secara bertahap merelokasi ke tanah desa," imbuhnya.

Ia juga menghimbau kepada warga agar tidak membangun rumah di atas tanah labil dan beresiko bencana.

"Karena intensitas hujan sangat tinggi, jadi jangan ada lagi yang membangun rumah di tanah yang labil dan beresiko bencana," harapnya.

Sebelumnya diberitakan, akibat hujan dengan intensitas tinggi sejak satu Minggu terakhir mengakibatkan empat rumah milik warga di Kampung Warungkuda RT03/09, Desa Salagedang, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, tertimbun longsor pada Jumat 07 Oktober 2022.