MEDAN, CEKLISSATU – Komisioner Bawaslu Kota Medan, Azlansyah Hasibuan (32) terjerat Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh tim Opsnal Kelompok Kerja Penindakan Saber Pungli Provinsi Sumatera Utara, di sebuah hotel di Medan.
Selain Azlansyah, tim saber pungli juga menangkap dua orang lainnya, yaitu Fahmy Wahyudi Harahap (29) dan Indra Gunawan (25).
Mereka bertiga tertangkap tangan ketika menerima uang atas dugaan pemerasan dari salah seorang calon anggota legislatif (Caleg) Kota Medan.
Baca Juga : Pemilu 2024, Bawaslu Sebut 3.743 Warga Tak Bisa Gunakan Hak Pilihnya
"Ketiganya ditangkap karena diduga melakukan pemerasan pengurusan kelengkapan administrasi persyaratan menjadi anggota DPRD Kota Medan," ungkap Kapolda Sumut melalui Kabid Humas Kombes Pol Hadi Wahyudi, pada Rabu (15/11) malam.
Selain itu lanjut Hadi Wahyudi, kasus tersebut berhasil diungkap berdasarkan laporan korban yang merasa dipersulit dalam pengurusan kelengkapan administrasi persyaratan menjadi calon anggota DPRD Kota Medan.
"Saat ini kasusnya dalam proses oleh Tim Saber Pungli dengan melibatkan Pokja Yustisi dari Kejati Sumut, Pokja Ahli dan Pokja lainnya," terangnya.
Azlansyah Hasibuan dilantik menjadi Komisioner Bawaslu Medan bersama ratusan komisioner Bawaslu dari kabupaten kota lainnya di Aula Pullman Hotel Jakarta Central Park, pada Sabtu (19/8).
Azlansyah Hasibuan sendiri menjabat sebagai Koordinator Divisi Pencegahan dan Partisipasi Masyarakat serta Humas. Namun, baru tiga bulan dilantik, Azlansyah ternyata terjerat OTT.
Comment