CIANJUR,CEKLISSATU- Oknum Ormas di Cianjur, Jawa Barat menganiaya seorang PT Sinar Mas Multifinance Cianjur, viral setelah terekam kamera pengawas. Korban dituduh menyerempet mobil pelaku dan langsung memukul korban hingga mengalami luka memar dibangian bibir.
Iksan Suhendar korban pemukulan mengatakan, dirinya tiba-tiba dihampiri pelaku usai memarkir mobil, pelaku dengan mulut beraroma alkohol langsung memukul korban.
“Saya masih didalam mobil beres parkir si pelaku langsung datangi saya buka pintu, berkata kasar katanya saya nyerempet mobilnya padahal saya gak tau mobil yang mana. Gak lama di lerai sama temannya, saya keluar mobil saya mau Tanya salah saya apa tapi dia (pelaku) masih ngotot terus pak. Ini luka di bibir, “ujarnya sambil menunjukan luka memarnya.
Baca Juga : Hendak Curi Motor, Remaja di Rancabungur Dihajar Massa
Masih kata Iksan, dirinya langsung melapor ke atasannya untuk ditindak lanjuti ke proses hokum.
“Saya langsung adukan pak ke atasan saya supaya bikin laporan ke polisi,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala PT Sinar Mas Multifinance Cianjur Kiki Sujatnika menuturkan, awalnya sebelum kejadian sejumlah Ormas dari teman-teman pelaku mendatangi ke ruangan untuk meminta kembali uang dari salah satu nasabah saat akan dilakukan penarikan mobil. Kiki melanjutkan, pihaknya membantah tuduhan Ormas tersebut karena kata Kiki yang melakuka n penarikan tersebut yakni pihak ekternal dari Bank.
“Tadinya anggota Ormas ini mau mengklarifikasi uang yang ditarik oleh deb koletor dari nasabah yang menungak pembayaran mobil tapi saya bilang bahwa pihak ekternal yang melakukan penarikan. Saya kira sudah bereslah masalah itu ternyata malah mukul supir katanya nyerempet mobil mereka,” ujarnya.
Fan pan Nugraha selaku kuasa hukum mengatakan pihaknya sudah melakukan pelaporan ke Polres Cianjur. Masih ata Fan pan, pelaku juga sudah diamankan Satreskrim Polres Cianjur.
“Iya sudah kami laporkan kasus penganiayaan ini, Alhamdulilah gerak cepat Satreskrim Polres Cianjur dan pelaku sudah diamankan,” singkatnya melalui pesan WhatApp, Kamis, 23 November 2023.
Comment