BOGOR, CEKLISSATU - Kemajuan digital turut mengembangkan keilmuan jurnalistik. Media yang dahulu hanya koran, radio, dan tv, kini berkembang menjadi New Media di Era Digital. Untuk menghadapi kemajuan itu, Himpunan Mahasiswa Sains Komunikasi (Himakom) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Djuanda (Unida) mengasah kemampuan mahasiswa melalui kegiatan Communication on Discussion (COD) yang dilaksanakan secara daring pada Sabtu (7/10/2023).
Perlu diketahui, Communication on Discuss Volume 3 ini merupakan keberlanjutan dari Communication on Discuss (COD) Volume 1 pada bulan April yang membahas keilmuan bidang Public Relations dan Communication on Discuss Volume 2 pada bulan Agustus yang membahas seputar keilmuan Jurnalistik mengenai Feature News. Kegiatan Communication on Discuss Volume 3 juga membahas seputar keilmuan Jurnalistik dengan fokus kredibilitas Jurnalis di Era Digital.
Wakil Ketua Himpunan Mahasiswa Sains Komunikasi Nadiya Anggraeni berharap, dengan adanya kegiatan ini dapat menciptakan mahasiswa/i yang berpikir kritis dalam berbagai situasi salah satunya di era digital.
Baca Juga : Gandeng BSIP Kementan, Endang Setyawati Thohari Gelar Bimtek Standarisasi Hortikultura di Bogor
"Era digital ini merupakan era atau zaman yang didalamnya sudah memiliki kondisi perkembangan begitu maju sehingga semua kegiatan penting bisa dilakukan secara digital, begitupun sangat penting untuk dunia jurnalistik beradaptasi dengan era digital ini," ungkap Nadiya.
Ketua Pelaksana Communication on Discuss Vol 3, Nurul Assyifaturohmah, mengungkapkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengajak mahasiswa/i khususnya mahasiswa/i Sains Komunikasi dapat menyalurkan kreativitasnya pada era digital.
"Semoga dengan mengikuti kegiatan ini dapat menambahkan wawasan dan ilmu yang bermanfaat bagi mahasiswa yang ingin menjadi jurnalis di era digital ini," ungkap Nurul.
Adapun pembicara pada kegiatan Communication on Discuss Volume 3, Maria Fitriah S.Sos., M.Si. merupakan dosen pengampu mata kuliah fokus Jurnalistik di Universitas Djuanda dan membagikan wawasannya mengenai tantangan jurnalis di dalam era digital.
"Dalam era digital ini, anak-anak zaman sekarang harus beradaptasi dan tentunya jurnalis dituntut harus terampil dalam penyampaian konten, baik visual maupun penulisan dalam hal ini kreativitas sangat dibutuhkan pada penampilan berita. Kemudian, jurnalis juga harus lebih cepat," tuturnya.
Berbicara jurnalistik, mahasiswa Sains Komunikasi FISIP Unida telah banyak menorehkan prestasi di bidang tersebut. Beberapa prestasi terbaru di tahun 2023 ini adalah 3 mahasiswa Sains Komunikasi (Aji Santoso, Mutiara Sjahrani, dan Uswatun Khasanah) yang tergabung dalam tim Trispektif berhasil menyabet juara 2 di Pekom (Pekan Komunikasi) UI dalam kategori lomba Journalight. Adapula Siti Zulfa di dalam tahun yang sama telah dua kali menduduki posisi juara. Yakni juara 2 di mata lomba Menulis Feature dalam acara Commparty di UNS serta juara 3 dalam Lomba Opini di Kompetisi Ultras Fest 3.0 yang diadakan LPM Suara USU.
Salah satu peserta acara, Khonsa, mengungkapkan kesannya dalam acara Communication on Discuss Volume 3 ini.
"Bagus, temanya relate dengan keadaan dunia jurnalistik saat ini. Pembawaan moderator yang tenang dan keren. Pematerinya juga pastinya memang orang yang sudah bergelut di dunia jurnalistik jadi tentu tidak diragukan lagi," katanya.
Comment