PAPUA BARAT DAY, CEKLISSATU - Ferdinando Solossa, kader Partai Golkar yang akan maju sebagai calon Wakil Bupati di Kabupaten Maybrat pada Pilkada yang akan digelar 27 November 2024, menyampaikan harapannya kepada Ketua Umum Partai Golkar yang baru, Bahlil Lahadalia.
Sebagai putra Papua yang kini memimpin partai berlambang pohon beringin tersebut, Bahlil diharapkan lebih memperhatikan kader-kader asli Papua yang ingin maju sebagai calon kepala daerah, serta memperbaiki tata kelola kepengurusan partai di tingkat nasional dan khususnya di Papua Barat Daya.
Ferdinando menegaskan bahwa penguatan kepemimpinan lokal di Papua, terutama bagi kader asli Golkar, sangat penting untuk memastikan tercapainya pembangunan yang berkelanjutan dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat setempat.
"Kami berharap Bapak Bahlil sebagai Ketua Umum yang baru, dan juga sebagai putra Papua, dapat lebih memberikan perhatian khusus kepada kader-kader Golkar di Papua. Dukungan penuh dari pusat sangat kami butuhkan agar kami dapat berkompetisi secara sehat dan memberikan yang terbaik bagi daerah kami," ujarnya.
Selain itu, Ferdinando juga menyoroti pentingnya perbaikan tata kelola kepengurusan partai, baik di Papua Barat Daya. Ia berharap di bawah kepemimpinan Bahlil, Partai Golkar dapat semakin solid dan profesional, serta mampu mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi, khususnya dalam konteks daerah-daerah yang memiliki karakteristik dan tantangan unik seperti Papua Barat Daya.
"Kami ingin melihat kepengurusan Partai Golkar yang lebih rapi, transparan, dan akuntabel. Ini sangat penting untuk menjaga kepercayaan publik dan memastikan bahwa partai ini tetap menjadi pilihan utama masyarakat, terutama di Papua Barat Daya," tambah Ferdinando.
Sebagai calon Wakil Bupati Maybrat, Ferdinando berkomitmen untuk membawa perubahan positif bagi daerahnya dan berharap mendapatkan dukungan penuh dari Partai Golkar untuk mewujudkan visi dan misinya.
Ia juga optimistis bahwa di bawah kepemimpinan Bahlil Lahadalia, Partai Golkar akan semakin kuat dan mampu mengantarkan lebih banyak kader-kader terbaiknya ke kursi kepemimpinan di daerah, termasuk di Papua.
Comment