BOGOR, CEKLISSATU- Mantan Wakil Menteri PUPR 2009-2014 Achmad Hermanto Dardak yang mengalami kecelakan hingga tewas di tol Pemalang - Batang KM 341+400 Sabtu 20 Agustus 2022 Pukul 03.25 WIB. Teryata sopir pribadinya warga Desa Citayam Kecamatan Tajurhalang Kabupaten Bogor.
Sopir tersebut bernama Angga Saputra (30), dari informasi dikabarkan selamat dari kejadian tersebut, hanya mengalami luka ringan saja.
Menaggapi hal itu Sekertaris Desa Citayam Suryanto Mihardja membenarkan, sopir yang mengemudikan orang tua dari Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak merupakan warganya.
“Betul warga sini korban (sopir) belum pulang,”kata Suryanto.
Sementara itu saat mencoba mengkonfirmasi kepada pihak keluarga. Pihak keluarga besar Angga akan bertolak menuju rumah duka di Jakarta.
Baca Juga : Relawan Trabas Squad Ajak Masyarakat Giat Tanam Pohon di Tanjungsari
Sebelum berangkat, salah satu anggota keluarganya menyampaikan bahwa belum bisa memberikan keterangan apapun kepada media.
"Nanti ya, kami juga belum tau seperti apa, ini juga kan baru mau nyusul ke Jakarta," ujar salah satu kerabat
Meskipun dikabarkan hanya mengalami luka ringan, ibunda dari Angga pun tak kuasa menahan sedihnya dengan terus berurai air mata, merasa khawatir dengan kondisi anaknya yang belum ditemuinya.
Tepat di teras rumah kediaman Angga, terdapat tiga kerabat lainnya, di mana salah satunya adalah adik perempuannya.
Namun, adiknya pun belum bisa menjelaskan apapun terkait musibah yang menimpa keluarganya.
Selain itu, salah satu tetangga pun mengatakan belum mengetahui secara mendetail mengenai kejadian yang terjadi.
"Saya juga baru tau tadi pagi, katanya si Bolong (Angga) kecelakaan, cuma engga tau jelasnya mah ya karena keluarganya juga belum ngomong apa-apa, cuma katanya sih itu arah pulang," kata Lutfi, salah satu tetangga.
Lebih lanjut, Lutfi pun tak mengetahui pasti sejak kapan Angga menjadi driver dari orang tua Wakil Gubernur Jawa Timur itu.
"Setahun, dua tahun kayaknya, tapi engga tau pasti juga sih, soalnya jarang pulang kan dianya dirumah bosnya," katanya.
Comment