BOGOR, CEKLISSATU – Sebanyak 4.000 personel gabungan siap mengamankan jalannya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Kabupaten Bogor 2024. Hal itu terungkap dalam giat apel gelar pasukan Operasi Mantap Praja Lodaya 2024, di Lapangan Tegar Beriman, Cibinong, pada Selasa (20/8/2024).

Apel gelar pasukan tersebut dipimpin langsung oleh Pj Bupati Bogor, Asmawa Tosepu. Dalam giat itu, Pj Bupati didampingi Kapolres Bogor, AKBP Rio Wahyu Anggoro, dan Dandim 0621 Kabupaten Bogor, Letkol Inf Anton Prasetyo sempat mengecek kesiapan personel.

Kapolres Bogor, AKBP Rio Wahyu Anggoro menyebutkan, jumlah personel yang mengikuti apel hari ini sekitar 2.500. Terdiri dari personel gabungan TNI, Polri, Pemkab Bogor, dan Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP).

Baca Juga : Simulasi Pengamanan Pilkada Mantap Praja 2024 Kabupaten Bogor

“Kami siap mengamankan pelaksanaan Pilkada serentak di Kabupaten Bogor,” ungkap Rio Wahyu Anggoro. 

Kapolres menyebutkan bahwa personel yang akan dilibatkan untuk pengamanan, yaitu dari Polres Bogor 1.096 personel, dari Kodim 0621 Kabupaten Bogor 683 personel, dibantu Satpol PP dan Dinas Perhubungan. 

Apel Pasukan 2.webp
APEL GELAR PASUKAN: Pj Bupati Bogor, Asmawa Tosepu didampingi Kapolres Bogor, AKBP Rio Wahyu Anggoro, dan Dandim 0621 Kabupaten Bogor, Letkol Inf Anton Prasetyo saat mengecek kesiapan personel dalam giat Apel Gelar Pasukan Pengamanan Pilkada Kabupaten Bogor, di Lapangan Tegar Beriman, Cibinong, Selasa (20/8/2024). FOTO: DISKOMINFO

“Total sekitar 4.000 personel, yang juga dibantu oleh Brimob Resimen I Kedung Halang dan Direktorat Sabhara Polda Jawa Barat,” terangnya.

Rio Wahyu Anggoro mengatakan, jumlah tersebut juga untuk mengamankan kurang lebih 7.978 TPS yang tersebar di 38 kecamatan. 

Baca Juga : Pilkada Serentak 2024, Populasi Pemilih di Kabupaten Bogor Hampir Mendekati Empat Juta Jiwa

Karena dua kecamatan lainnya, yakni Kecamatan Tajurhalang dan Bojong Gede berada di wilayah Polres Metro Depok.

“Saya berharap, seluruh masyarakat Kabupaten Bogor bisa menggunakan hak suaranya dengan aman dan nyaman, untuk menyukseskan Pilkada serentak di Kabupaten Bogor,” tuturnya.

Apel gelar pasukan tersebut, merupakan rangkaian operasi untuk mengecek kesiapan personel dan kelengkapan sarana prasarana Polri beserta unsur terkait, sebelum diterjunkan ke lapangan. 

Sehingga diharapkan, semua perencanaan yang telah dipersiapkan dapat berjalan dengan optimal, guna mensukseskan pelaksanaan Pilkada yang aman.

Menyampaikan amanat Kapolda Jawa Barat, Pj. Bupati Bogor, Asmawa Tosepu mengatakan, Pilkada serentak 2024 adalah bagian dari kemerdekaan rakyat untuk memilih para wakil rakyat maupun kepala pemerintahan.

Sehingga lanjut Asmawa Tosepu, perlu adanya jaminan keamanan agar setiap tahapan pilkada dapat berjalan damai. 

Pada konteks inilah peranan Polri dalam mengawal dan mengamankan proses Pilkada harus terlaksana secara optimal.

“Guna terjaminnya stabilitas kamtibmas selama proses Pilkada serentak di wilayah hukum Polda Jawa Barat, maka Polri menggelar operasi Kepolisian kewilayahan dengan sandi “Mantap Praja Lodaya 2024”, dengan mengedepankan tindakan preventif, yang didukung kegiatan intelijen dan penegakan hukum,” kata Asmawa.

Kemudian Asmawa Tosepu menyampaikan, keberhasilan operasi ini sangat ditentukan oleh kesiapan dan kemampuan kita dalam menghadapi berbagai situasi di lapangan.  

Maka itu, marilah jadikan apel gelar pasukan ini untuk menyatukan tekad dan komitmen, guna membuktikan kepada masyarakat.

“Bahwa Polri bersama unsur stakeholders terkait siap untuk mengawal, mengamankan serta menyukseskan Pilkada serentak 2024, di wilayah hukum Polda Jawa Barat,” tegasnya.

Diketahui, hadir pula dalam kegiatan ini Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Bogor, Ketua Pengadilan Negeri Cibinong, pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Bogor, Ketua dan Komisioner KPU Kabupaten Bogor;

Kemudian Ketua dan Komisioner Bawaslu Kabupaten Bogor, Pj. Sekretaris Daerah, perwakilan Korem 061 Suryakancana, Lanud ATS, para Danramil, Kapolsek, Babinsa, Bhabinkamtibmas, jajaran Pemkab Bogor dan perwakilan organisasi masyarakat.