BOGOR, CEKLISSATU - HIRA & PARTNERS LAW saat ini tengah menangani kasus dugaan pencabulan yang dilakukan oleh lima pemuda terhadap korban berinisial PLY (13) daj TS (14). Sedangkan, kelima pelaku tersebut masing masing berinisial F, AM, I, A dan R. Mereka melakukan aksi bejatnya itu sekitar tanggal 23-26 September 2022 lalu.
Hiras Lumban Tobing pengacara korban mengatakan, awalnya para pelaku mengajak kedua korban dengan dalih 'cari angin'. Kemudian, para tersangka memberikan minuman beralkohol kepada kedua korban hingga korban tak sadarkan diri
"Melihat korban tak sadarkan diri, korban disekap di dalam kamar yang terkunci di rumah salah satu pelaku sehingga tidak bisa keluar,"ujarnya, rilis yang diterima redaksi, Rabu 02 Nopember 2022.
Baca Juga : TV Analog di 222 Kota Termasuk Jabodetabek Bakal Dimatikan
Selanjutnya, kata dia, para pelaku secara bergantian melakukan tindakan pencabulan kepada para korban
"Setelah melakukan tindakan asusila tersebut, 2 orang dari 5 orang pelaku membawa kedua korban ke arah Cariu dan meninggalkannya di pinggir jalan,"paparnya.
Usai ditinggal dipinggir jalan, kata dia, korban mencoba mencari pertolongan kepada warga sekitar. Akhirnya dijemput oleh anggota keluarga. Setelah itu kedua korban ditanyai dan menceritakan kejadian yang telah menimpanya.
Atas kejadian tersebut, orang tua kedua korban berusaha mencari keadilan atas kejadian yang menimpa anaknya. Pada akhirnya, kedua orang tua korban meminta bantuan hukum dari Kantor Hukum HIRA & PARTNERS LAW untuk memberikan bantuan advokasi atas kasusnya tersebut dan akhirnya menempuh proses hukum
"Melaporkan kelima orang laki-laki pelaku tersebut ke Polres Bogor di Cibinong pada tanggal 21 Oktober 2022 dengan nomor Laporan Polisi STBL/B/1905/X/2022/JBR/ RES BGR,"jelasnya
Saat ini proses hukum atas laporan tersebut masih dalam proses pemeriksaan kepolisian dengan permintaan keterangan dari para korban yang dilakukan oleh Unit Reskrim PPA Polres Bogor, setelah dilakukan proses visum dan pemeriksaan psikis para korban di psikolog.
Comment