CIANJUR,CEKLISSATU -  Warga di dua Kampung di Desa Wanasari, Kecamatan Agrabinta, Cianjur, Jawa Barat harus berebut air bersih di sumur resapan perkebunan karet yang jaraknya hampir 1 kilometer. 
Bahkan, sampai terjadi keributan antara warga karena khawatir tidak mendapatkan air bersih Minggu, 17 September 2023.


Cepi (43) salah seorang warga yang ikut mengantri air bersih mengatakan, dua kampung tersebut yakni Kampung Pasir Waringin dan Kampung Pasir Kalapa sekitar 200 kepala keluarga di dua kampung tersebut kesulitan air bersih.

Baca Juga : Warga Diminta Berhemat, BPBD Distribusikan Air Bersih

"Kalau disini ada dua kampung yang butuh air bersih, makanya kita berebut di sumur resapan ini. Biarin juga kita bulak balik pakai motor yang penting ada air bersih dirumah," ujarnya.

Masih kata Cepi, sumur resapan tersebut cepat mengering namun air kembali muncul beberapa jam kemudian. Cepi menuturkan, dirinya sampai rela pukul 04:00 WIB sebelum subuh sudah mengambil air bersih.

"iya pak saya kadang sebelum subuh sudah di sumur ini habisnya kalau gak gitu paginya sudah ngantri pak. Takut gak dapat air aja saya pak," tuturnya. 

Cepi menceritakan, sumur resapan tersebut merupakan sumber mata air satu-satunya bagi warga di saat musim kemarau seperti sekarang ini. Sangking butuhnya warga dengan air bersih  sambung Cepi,  antar warga sampai bersitegang dan hampir baku hantam beruntung dapat dilerai warga lainnya. 


"Wah pak disini pernah sampai yang hampir pukul-pukulan antar warga saat antri lihat sumur mau kering jadi berebut. Alhamdulillah kita lerai. Ya mau gimana lagi pak cuma disumur ini aja yang bisa kita andalkan," imbuhnya.