MALANG, CEKLISSATU - Petenis Jakarta, Mischka Sinclaire Goenadi, memertahankan gelarnya dalam KU 18 tahun Ultra Milk Next Gen Tennis Cup, Rabu, 7 Agustus 2024.
Pada final tunggal putri di Lapangan Stadion Gajayana, Malang, belia 15 tahun ini memenangkan duel sekota atas Marvena Maulida, 6-2, 6-0. Duet kedua finalis tunggal ini pun memboyong trofi ganda setelah menundukkan pasangan Kayla Ruth Santosa/Kholisa Siti Maisaroh, 6-4, 4-6, (10-6).
“Dua gelar ini menjadi modal berhargaku ke kualifikasi Rolland Garos Junior Series di Tiongkok. Aku akan berangkat di akhir pekan ini,” ujar Mischka.
Sepanjang turnamen diakui PP Pelti (TDP) ini, Mischka tidak kehilangan satu set pun di nomor tunggal. Berurutan dari perdelapan final, pemain Tim Nasional putri ini mengatasi wakil Blitar, Celien Renwarin, 6-0, 6-1; wakil Kabupaten Malang, Cantik Qurani Reihana Rizaldi, 6-3, 6-3, serta wakil Kuningan, Zoelfanka Rosana Saputri, 6-1, 6-1.
“Sejujurnya, aku grogi pada dua babak pertama. Untungnya, aku bisa mengembalikan penampilan terbaikku,” ujar Mischka, siswi SMA ACS Jakarta.
Dengan menyapu bersih trofi, posisi Mischka di peringkat nasional PP Pelti (PNP )KU 18 tahun putri pun semakin kukuh. Turnamen yang layak menyandang titel J2 ini berpotensi memberinya 120 poin peringkat (100 tunggal serta 80/4 ganda).
“Aku seneng bisa kembali tanding di Malang. Kotanya sejuk, makanannya enak, lapangannya bagus,” pungkas pengidola petenis Polandia, Iga Swiatek.
Buah Kerja Sama Next Gen dengan Disporapar dan Pelti Kota Malang Baihaqi, selaku Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Kadisporapar) turut mensyukuri keberhasilan turnamen yang disponsori oleh perusahaan susu ini. “Kami menyampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada penyelenggara yang telah menggelar turnamen tenis usia dini tingkat nasional. Ini luar biasa.”
Turnamen diakui PP Pelti (TDP) ini, menurutnya, akan memantik ajang serupa ataupun yang lebih tinggi. Untuk itu, Baihaqi menyatakan pihaknya akan terus merawat serta mempercantik infrastruktur olah raga yang ada di Kota Bunga.
“Keberhasilan tidak terlepas dari dukungan penuh yang diberikan, Kadisporapar, bapak Baihaqi dan Ketua Pelti Kota Malang, bapak Mirza. Infrastruktur lapangannya memuaskan, kotanya juga cantik. Saya yakin peserta dan orang tuanya puas sepekan ini,” ujar Stefan Kadir, pendiri dan kepala pelatih Next Gen Tennis Academy Jakarta.
“Kami akan kembali lagi. Tidak hanya pada tahun depan, namun secara konsisten, kami akan menyelenggarakan di sini,” pungkas Stefan Kadir.
Next Gen Tennis Cup pada tahun ini merupakan penyelenggaraan kedua mereka di Kota Malang. Ajang bertitel J2 TDP ini sukses menarik sekitar 400 petenis muda nasional dari berbagai penjuru nusantara.
